Berhubung semakin dekatnya bulan suci Ramadhan, kampus Aurora university pun meminta partisipasi mahasiswanya dalam acara yang akan diselenggarakan kampus yang bekerjasama dengan kedutaan besar masing-masing.
Otomatis karena di Macau banyak mahasiswa yang berasal dari Indonesia, sudah pasti Nay diundang bahkan diminta jadi panitia oleh kedutaaan besar Indonesia.
Bagi mahasiswa yang tinggal di luar negeri seperti Nay ini, sudah pasti kedubes adalah orang tua kedua dan sepertinya harus cukup akrab dengan dubesnya, sepertinya!
"Ikhlas lahir batin, ikhlas tapi, harus gitu Asbi ketua panitianya. Yaelah dari jaman sekolah dia itu ketua terus, ketua osis, ketua senat, ketua club basket, ketua club bela diri, bahkan ketua geng sekarang ketua panitia juga... Ya ampun seberapa besar dan keren sih pengaruh Asbiqunal itu?" keluh Nay berbicara sendiri sambil memegang sebuah amplop berisi undangan dari kedubes.
Nay tidak iri dengan Asbi hanya saja Nay bosan selalu Asbi ketuanya sejak jaman sekolah dulu. Itu berarti kalau Nay panitia acara bukber nanti sudah pasti selalu diperintah Asbi, kan? Uhhhg, membayangkannya saja Nay sudah bosan apalagi sampai kejadian, belum lagi hubungan persahabatan mereka sekarang sedang tidak baik.
Nay berjalan di koridor kampus yang sepi dan tidak sengaja melihat mading kampus yang berisi informasi, sebenarnya baik kampus Indonesia ataupun luar negeri tetap sama saja, selalu ada mading.
"Pendaftaran cooking class," ucap Nay sedikitnya mengerti informasi di mading yang menggunakan bahasa mandarin itu. "Gue harus daftar nih," Nay langsung bersemangat berlari keluar dari kampus dan ingin menuju alamat tempat pendaftaran dimana ia akan kursus memasak.
Nay masih sempat mengirim pesan pada Kentara atau orang yang dianggapnya Kenzo.
Me : aku ada urusan bentar, gak usah jemput deh
Kentara yang tidak sengaja melihat Nay berlarian kecil keluar dari gerbang kampus menjadi penasaran apalagi setelah notifikasi pesan dari Nay muncul yang mengatakan bahwa Kentara tidak perlu menjemputnya padahal Kentara sudah berganti kemeja hanya untuk menjemput Nay.
Tapi, Kentara rasa ia jadi sedikit punya waktu untuk menemui seseorang.
🍦
Kentara memasuki sebuah ruangan yang minim cahaya sambil melepas kacamata hitamnya.
"Gimana?" tanya Kentara
"Dia belum mau nyerah boss,"
"Terus siksa dia sampai dia menyerah!" titah Kentara tersenyum sambil menghampiri seseorang yang tengah disiksa
"Bang Allan," lirih seseorang itu, kembarannya. kenzo Alliandra Callins!
"Masih belum menyerah Alli?" tanya Kentara tersenyum
"Dengar ya gue gak akan nyerah hanya karena lo sekarang mengurung gue disini bersama antek-antek lo ini! Pengecut lo! Beraninya keroyokan!" umpat Kenzo marah
"Satu hal, gue gak mau lo menyakiti Nay dan gue mau lo mengakui semua perbuatan lo itu!" titah Kentara
Kenzo tertawa. "Perbuatan yang mana?"
"Lo juga punya anak dari Anita kan?" geram Kentara
"Bukannya lo yang meniduri Anita duluan, mungkin aja itu anak lo." Kenzo tersenyum
"Bajingan!" umpat Kentara menghajar Kenzo
"Gue bilang gue akan menghancurkan lo, kembaranku tersayang!" sinis Kenzo
"Lo gak lihat keadaan lo sekarang hah? Mengenaskan, Kenzo! Mengenaskan!" teriak Kentara
"Itu semua karena lo dan antek-antek lo ini, sialan!" umpat Kenzo marah

KAMU SEDANG MEMBACA
My Ice Dosen!
RomanceHanya curahan hati Nay yang mendapat dosen bimbingan layaknya es batu di kutub utara! Started : 14 April 2018 Finished : 05 November 2018