Play list : Night Changes - One Direction
*****
Abigail sedang di rias oleh penata rias profesional untuk acara lamarannya dengan Aldrich. Jantungnya tidak berhenti berdetak secara normal. Ayolah ini acara malam lamarannya, dan ia tidak menyangka akan di lamar secapat ini oleh seorang pria, disaat dirinya masih duduk di bangku SMA kelas 12. Apalagi pria yang akan melamarnya adalah pria tampan, anak dari konglomerat, tapi seorang bajingan. Abigail tidak pernah menyangka jika kenakalan remajanya akan berakhir seperti ini, benar-benar musibah.
Padahal Abigail akan melakukan hal seperti ini disaat usianya sudah matang dan sukses. Terlebih pria yang di inginkan, akan melakukan lamaran padanya adalah pria yang Abigail sukai yaitu Marco Demitri. Tapi nasi sudah menjadi bubur, ia hanya bisa pasrah dengan nasibnya sekarang.
Abigail mendesah pelan ketika mengingat teman sekolahnya itu, Marco belum mengetahui hubungan seriusnya dengan Aldrich meskipun hubungan ini hanya sebuah formalitas di atas kertas. Tapi tetap saja ia akan menikah dengan pria lain dan mengingkari janjinya untuk menikah dengan Marco ketika Marco sudah sukses dengan tangannya sendiri bukan hidup dengan embel-embel orang tuanya yang merupakan politikus terkenal di Indonesia.
Abigail menarik napasnya dengan berat.
Abigail belum siap jika Marco mengetahui kenyataan ini, pemuda itu akan membencinya. Abigail sendiri yang memberikan ultimatum tersebut pada Marco saat pria itu menyatakan cintanya dulu ketika kelas 10, tapi kenyataannya Abigail yang mengingkari.
Kedua sahabat Abigail juga tidak mengetahui tentang acara lamarannya dengan Aldrich. Abigail memang sengaja tidak memberitahukan hal tersebut karena menurutnya itu bukan sesuatu yang perlu diberitahukan pada orang lain karena memang bukan hal yang istimewa, ayolah hanya orang bodoh yang menganggap pernikahan di atas kontrak adalah sesuatu yang istimewa.
"Ish anak Mamih bisa cantik gini ya?" seru Shopia sambil memeluk Abigail dari belakang dan memperhatikan lewat cermin.
Abigail tidak sadar kalau dirinya sudah selesai dirias ataupun ibu dan Maudy, kakaknya masuk ke kamarnya, itu akibat dirinya sibuk melamun.
Abigail memperhatikan dirinya di cermin. Untuk acara lamarannya Abigail di paksa memakai kebaya. Ia mengenakan kebaya cantik berwarna merah muda yang di padukan dengan rok batik bercorak coklat dan rambut yang disanggul dengan rapih.
"Iya, cantik banget adik, kakak ini. Aldrich pasti terpesona, dia dan keluarganya sudah datang loh." timpal Maudy dengan tatapan kagum pada adik bungsunya itu.
Abigail tidak menjawab, ia hanya mengerucutkan bibirnya sambil bergumam tidak jelas.
"Anak Mamih tidak boleh cemberut di hari lamarannya, jelek. Mamih jadi kasian sama orang yang sudah capek-capek merias----"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Girl √√
Romance"Papih, ini om-om yang udah ngehamilin Abi!" cast : ~ Kendall Jenner as Abigail Meshach Pradipta ~ Harry Styles as Aldrich Reynand Maxston ___________________________________________ Peringkat cerita : 16/11/2018 Rank 9 #remaja Rank 7 #fiksipengge...