Vena pov :
"Aku minta maaf sama kamu Pian, pasti saat kau pulang nanti aku akan mencari seribu alasan untuk tidak menjumpaimu. Bukannya aku ingin menjauh atau semacamnya. Tapi aku mengikuti semua keadaan sekarang. Yang pasti saat ini begitu rumit, semenjak kau pergi. Kalaupun aku nekad nantinya aku jadi nya semakin disakiti dan tersakiti".
Sela vena sambil membuang nafas kasar. Dirinya sedang di depan cermin dan mengatakan ucapan itu pada diri sendiri.
"Mungkin cinta kita sedang diuji". Tambah Vena lagi.
.
.
.
Flasback on :
Namanya Davian putra, tapi Vena lebih suka memanggilnya dengan panggilan Pian. Pian berumur 18 tahun, cuman beda dua tahun dengan Vena.
Sekarang Pian sudah lulus dari SMA. Tapi Pian tidak melanjuti dengan kuliahnya. Dirinya lebih memilih untuk bekerja.
Untungnya Pian bekerja hanya di kota orang bukan di negara orang. Tapi Vena juga tetap sedih karna dia sekarang jauh dari pacar kesayangannya.
Ya memang! Vena dan Pian sudah berpacaran sejak empat tahun yang lalu.
Mereka pun sudah saling memahami satu sama lain. Dan yang membuat Vena tambah senang lagi karna Pian orangnya sangat romantis dan begitu pengertian.
Orang nya juga kalem apa adanya. Ahh apalagi mengingat namanya, untuk memikirnya saja Vena udah kebayang betapa manisnya ketika Pian tersenyum, apalagi ditambah dengan kumisnya yang tipis itu semakin membuat senyumannya semakin manis.
Dan walaupun sekarang mereka berjauhan seperti cinta LDR, tapi mereka tetap memberi kabar satu sama lain, dan juga masih bisa bertaut mesra dalam percakapan mereka yang tempatnya berbeda jarak satu sama lain.
*******
Kebayang gak kalian dengan ceritanya?
Semoga kalian suka!!!
.
.
.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
One Fine Spring Day🔞 END
Novela JuvenilOFSD is a good spring someday. Spring that will bring us happiness. But it doesn't know when it will happen. Just need one thing, never think about negative things about ourselves or others. Because the positive side benefits more. The meeting of t...
