24 hours

37 || radio star vol. iii

3 7

r a d i o   s t a r

v o l .   i i i

and anyone who saw the look in his eyes everytime he talks about her knew that he was hooked

✿ㅡ✿

radio star's shooting location
2027

• side note cerita ini berdiri sendiri ya, jadi bukan sambungan dari radio star yang volume i sama ii. aku kasih judul radio star aja karna latarnya samasama di radio star

CARI MATI MEMANG. Untuk setuju dengan saran salah satu staff SM yang menyarankan agar kami langsung membuat konfirmasi di televisi nasional saja daripada hanya memberikan statement lewat artikel. Tapi aku bisa apa, timbulnya rumor yang tidak benar adalah hal terakhir yang kami butuhkan dan rasanya tidak akan etis jika kami hanya memberikan beberapa pernyataan. Penggemar kami berhak mendapatkan penjelasanㅡkami, bertanggung jawab untuk menjelaskan.

Siapa pun akan bingung saat melihat sepasang idolsㅡyang dulunya sempat dikabarkan pacaran lalu putusㅡtiba-tiba tertangkap media lagi di sebuah toko kelontong dengan perut sang gadis yang sudah membuncit. Tidak ada kabar bahwa keduanya sudah menikah, bahkan ketahuan pacaran lagi saja juga tidak. Bayangkan spekulasi yang munculㅡhamil di luar nikah, wanita murahan, lelaki tak bertanggung jawab, dan nyinyiran pedas lainnya yang kukhawatirkan bakal membahayakan kondisi Soojung dan bayi kami.

Padahal banyak peristiwa yang memang sengaja tidak kami bagikan ke publik. Pernikahan kami, contohnya. Aku kira ini yang mereka mau? "Pacaran boleh-boleh saja asal kalian harus merahasiakannya sepandai mungkin"? Sekarang, lihatlah hujatan yang datang kearahku setelah aku melakukan persis seperti apa yang mereka mau.

"Kurasa itu bukanlah merupakan bentuk hujatan, Jonginah," Kyuhyun menjelaskan, hampir terlihat seperti ia bisa membaca pikiranku tapi mungkin itu memang hanya kekhawatiranku saja yang terlalu jelas di mata orang lain. "Mereka bingung, itu saja. Kalian memang memiliki segala hak untuk merahasiakannya tapi itu juga merupakan kodrat kita sebagai publik figur untuk memberikan penjelasan."

Aku mengerti. Dan untuk itu pula aku berada disini.

Jujur saja, aku juga merasa bersalah karna telah merahasiakan sesuatu sebesar pernikahan dari penggemarku sendiri. Tapi aku tidak akan kuat jika harus melihat Soojung disirami hujatan lagi, tidak setelah melihat apa yang menimpanya waktu pertama kali hubungan kami terkuak.

Toh, kami juga lebih nyaman untuk menghabiskan waktu bersama saat tidak ada yang tahu kalau kami masih pacaran. Meskipun memang harus lebih berhati-hati, tapi setidaknya dengan begitu tidak akan ada oknum-oknum yang membuntuti kami kemana pun kami pergi.

Aku tahu kondisinya akan berbeda setelah kami menikah. Maksudku, sekalipun ada yang membuntuti kami, kami tidak perlu berhati-hati untuk melakukan PDA di tempat umum. Toh, kami sudah sah dan itu adalah hal yang normal untuk dilakukan oleh sepasang suami istri. Jikapun ketahuan, kami hanya akan sekalian mengumumkan bahwa kami sudah menikah saja.

Itulah kenapa kami juga sudah berencana untuk memberitahu publik perihal status hubungan kami sampai kemudian foto-foto itu sudah terlebih dulu beredar di internet. Kami keduluan media dengan cara yang paling buruk. Pasalnya, alih-alih ketahuan sudah sah, kami malah disangka hamil diluar nikah.

Waktu itu sudah tengah malam dan aku juga sedang tertidur pulas saat tiba-tiba Soojung merengek kepingin patbingsu yang dijual di dekat toko kelontong langganan kami. Aku sudah bernegoisasi dengannya untuk beli besok saja dengan alasan sekarang sudah larut malam, tapi rengekannya bertambah parah dan aku tidak memiliki pilihan lain selain menurut. Malah makin parah lagi saat ia merengek untuk ikut.