Heeyeon sedang menonton tv di ruang santai dengan snack besar di antara kakinya, beberapa hari setelah Heeyeon jujur pada Boss Ahn hubungan keduanya tidak menjadi sangat buruk hanya saja, Heeyeon merasa Boss Ahn menjaga jarak dengannya walau masih sering berteriak padanya.
Jungkook berjalan keluar dari kamar lalu dengan tidak sopan mengambil snack sang kakak yang langsung direbut kembali oleh sang pemilik, Jungkook berdiri disamping tv dengan tangannya yang penuh keripik kentang hasil rampasannya tadi.
Memperhatikan sang kakak yang sesekali tertawa pelan menonton televisi lalu kepalanya menoleh pada sang ibu yang tengah memasak untuk makan siang di dapur.Jungkook itu murid terpintar disekolah nya dan sangat peka akan suasana,perasaan, ataupun lainnya.
Seperti sekarang dia merasa bahwa sang ibu dan kakaknya berada dirumah yang sama, tapi terlihat begitu jauh.
Ibunya memang masih berteriak meminta bantuan pada Heeyeon tapi lebih seringnya meminta bantuan Jungkook untuk memanggilkan sang kakak, Jungkook merasa pasti ada masalah di antara mereka dan karna Jungkook hanya 'bocah' di keluarga Ahn tersebut hanya mampu menebak beberapa hari ini."Noona,kau bertengkar dengan Boss Ahn?" Jungkook bertanya dengan pelan agar suaranya tidak didengar Boss Ahn,sudah cukup ia menebak nebak hal apa saja yang mungkin membuat keduanya bertengkar,tidak mungkin mereka berdua merebutkan Kim Namjoon untuk dijadikan suami, kan?
"Tidak,kenapa bertanya seperti itu?!" jawab Heeyeon merasa sedikit terkejut karna Jungkook dengan mudah bisa menebak tentang apa yang terjadi diantara keluarga nya, ia lupa jika Jungkook itu termasuk anak dengan kepala berisi otak cerdas dan ia juga lupa Jungkook itu anak yang sangat penasaran akan hal apapun, bahkan seperti hal kenapa semut selalu berjalan beriringan.
"Kau pasti berbuat salah,minta maaf sana," ujar Jungkook menyalahkan Heeyeon dan menyebutnya anak durhaka.
"Dua hari lalu kau memecahkan gelasnya,apa kau minta maaf?!" ujar Heeyeon sengit,tidak terima karna dikatai anak durhaka.
Heeyeon menoleh kan kepalanya pada ponselnya yang berdering di atas meja,nada dering ponsel nya adalah lagu anak '3 beruang'.Dan Jungkook tidak bisa untuk tidak tertawa saat mendengar bunyi ponsel sang kakak,mengatainya seperti seorang ibu yang sedang merindukan anaknya hingga menjadikan dering lagu kesukaan anaknya.
Heeyeon? Wajahnya merona hebat merasa sudah cocok dipangggil mommy lagi oleh Yoongi dan tentu saja oleh Taetae juga,Double cute baby."Oh shit!" Umpat Heeyeon sambil berdiri dari tempat duduknya hingga membuat snack yang disimpan di antara kakinya berceceran di bawah lantai,Heeyeon panik saat membaca pesan dari Namjoon yang mengatakan akan ke rumah bersama anak anak.
Namjoon sedang mengendarai mobilnya dengan santai,terlihat Taehyung dan Yoongi yang duduk di kursi belakang dengan sabuk pengaman khusus bayi melekat di tubuh masing masing.
"Ada 3 beruang di sebuah rumah
Ayah beruang
Ibu beruang
Bayi beruang" Sejak keluar dari apartemen Namjoon tidak henti hentinya mengajak para buah hatinya untuk bernyanyi,mengingat Yoongi dan Taehyung itu akan sangat mudah bosan jika terlalu lama di penjara oleh sabuk pengaman didalam mobil."Daddy beruang sangat genduut
Mommy beruang sangat langsing
Bayi beruang sangat lucu" lanjut Yoongi sambil memainkan tangannya di jendela mobil dan sesekali mencoba menurunkan nya tapi tidak bisa,Namjoon terkekeh saat Yoongi merubah liriknya sesuka hati."Mommy huh? Yoongi ingin mommy ?" tanya Namjoon melihat putra sulungnya sekilas dari kaca spion di atasnya,Yoongi menolehkan kepalanya pada sang ayah lalu senyum lebar menghiasi wajah gemuknya.
"Aku boleh memilih mommy yang ku inginkan?" tanya Yoongi sekarang ia sedang memainkan piano kesayangannya,Namjoon mengangguk mengatakan Yoongi boleh memilih nya karna Yoongi sudah menjadi anak baik.