Heeyeon dan Namjoon bangun kesiangan hari ini, jangan tanya apa yang mereka lakukan tadi malam.
Hoseok terus saja menangis, entah apa yang dia mau karena mau Heeyeon beri ASI dia malah menolak.
Taehyung juga mendadak manja, meminta sarapan ketika Heeyeon masih sibuk memasak, padahal di hari biasa dia di suruh minum sesudah makan saja susah sekali.
Berbeda dengan Yoongi, si sulung terlihat tenang di kamar mandi dengan Namjoon, menggosok gigi dan mencuci muka."Hobie mau apa?" tanya Heeyeon karena Hoseok terus menangis dengan rambut berantakan. "Hobie mau sarapan? Ayo panggil daddynya, daddy~"
"Mommy, beri aku makan~" rengek Taehyung mengetuk-ngetuk meja dengan piring plastiknya. "Aku lapar~ Mommy ~"
"Taehyung lapar? Sebentar~ Mommy bangun terlambat, Taetae mau makan sereal saja?" tanya Heeyeon dan Taehyung hanya mengangguk saja, lapar sungguhan sepertinya. "Hobie mau mommy pangku?"
Sembari menyiapkan sereal untuk Taehyung, Heeyeon dengan susah payah memangku Hoseok yang tidak bisa diam walaupun sudah berhenti menangis.
Di tengah kesibukannya dengan sereal, Heeyeon baru ingat belum menyetrika seragam kerja Namjoon, jadi setelah memberikan sereal itu pada Taehyung ia dengan cepat masuk ke ruang tengah.
Bersiap menyetrika seragam Namjoon, sebelum dia pergi mengambil bajunya Hoseok lebih dulu di taruh ke dalam roda bayi."Sayang, sebentar saja, daddy harus memakai pakaian yang rapi," ucap Heeyeon berlari kembali dari kamar setelah mendengar suara Hoseok yang menangis, sambil sibuk menyetrika Heeyeon terus saja mengajak Hoseok untuk berbicara, mencoba mengalihkan rasa kesal si kecil dengan berbagai cara. "Hobie mau melihat cicak? Coba lihat ke atas, ada tidak?"
Heeyeon tersenyum kecil ketika Hoseok akhirnya berhenti menangis, sibuk mencari cicak di atas atap.
Tak lama kemudian Namjoon keluar dari kamar mandi, dan dia langsung membuatkan Yoongi sereal."Sayang, kau di mana?"
"Aku menyetrika pakaianmu! Bisa tolong sebentar? Ambilkan gantungan baju!"
Namjoon dengan cepat berlari, menyapa sebentar Hoseok yang lebih tenang lalu masuk ke dalam kamar untuk mengambil gantungan baju, Namjoon juga menjadi agak keteteran, ia bahkan tidak mandi karena takut Heeyeon akan mengerjakan pekerjaan rumah dengan Hoseok yang ingin terus di pangku.
Benar saja, Hoseok kembali merengek minta di pangku setelah melihat sang mommy selesai dengan acara setrikanya itu.
Bagi tugas sudah di mulai, Heeyeon akan memasukan baju kotor ke dalam mesin cuci, dan Namjoon akan menyapu lantai."Tak apa kau pergi agak siangan?" tanya Heeyeon kembali ke ruang tengah.
"Tidak apa-apa, aku sudah menelpon Seokjin hyung," jawab Namjoon yang kini tengah sibuk membereskan sendal dan sepatu anak-anak ke atas rak. "Apa aku harus mengepel lantainya?"
"Biar aku saja, terakhir kali kau melakukannya malah membuat Hoseok terpeleset."
"Kenapa di ungkit lagi? Aku kan sudah minta maaf~"
"Hanya terlintas begitu saja di pikiranku."
----
Sebelum mengepel, Heeyeon ternyata lebih dulu menjemur pakaian sedangkan Namjoon lebih sibuk memandikan anak-anak di kamar mandi, Heeyeon bahkan bisa mendengar suara Taehyung yang menangis dari balkon apartemen, Namjoon pasti menyuruh Taehyung mencuci rambut lagi.
"Daddy, jika Taetae tidak mau jangan di paksa."
"Dia tak mencuci rambut, tangannya terjepit pintu~"
"Apa!"
"Hanya sedikit, tidak berdarah juga!"
Namjoon terus saja meminta maaf pada Taehyung, ia tidak sengaja membuat jari mungil sang anak terjepit pintu, salah Taehyung sih berdiri di pojokan.
Sembari sibuk memegani Hoseok yang berada di dalam bathup bersama Yoongi, Namjoon terus saja memperhatikan jari Taehyung, berharap itu tidak berdarah atau Heeyeon akan membunuhnya.