What do you think about love?
Cinta itu buta
Cinta juga memabukkan
Dan
Cinta itu kamu❤
5 Tahun kemudian
"Ciee.. buk dokter kita udah lulus"
"Uhuyy... akhirnya nama lo ada pengikutnya"
"Traktiran boleh kali ya"
Berbagai ucapan selamat didapat oleh Salsha yang kini telah lulus S-1 kedokteran. Semua sahabat-sahabatnya berkumpul disini untuk memberikannya selamat.
Ia sungguh sangat senang hari ini, selain karena ia sudah resmi menyandang gelar dokter,kebahagiannya berlipat karena kehadiran sahabatnya ini.
"Makasi,, pilih tempatnya gue yang traktir" ucap Salsha tulus.
"Wo-ohhh gue demen yang begini-begini" ucap Lio heboh.
"Otak lo makanan melulu, gak ada yang lain?" Tanya Cecil sewot.
"Ada. Kamu" ucap Lio sambil mengedipkan sebelah matanya.
Kalian tak akan menyangka kalau Lio dan Cecil menjalin hubungan. Ya... tapi itu kenyataannya. Entah bagaimana ceritanya hanya mereka dan tuhan yang tahu. Bahkan sahabatnya pun tak menyangka akan hal itu.
Setelah lulus SMA mereka memutuskan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Salsha dan sahabatnya bersekolah di kampus yang sama namun memilih jurusan yang berbeda.
Cecil,dan Feli yang memilih jurusan fashion desainer. Aurel ia memilih hukum dan Salsha ia memilih kedokteran.
Dan disinilah mereka berkumpul memberikan ucapan selamat atas keberhasilan Salsha yang dapat lulus di waktu yang tepat dan nilai tertinggi.
Sedari tadi mata Salsha sibuk mencari-cari keberadaan seseorang. Namun sudah sejam berlalu tak kunjung ia menemukan hasil.
"Ehh Sa lo nyariin siapa? Daritadi gue perhatiin lo kayak orang linglung gitu" tanya Feli.
"Ahh.. mm enggak, gue gak lagi nyari siapa-siapa kok" elak Salsha.
"Yaudah cabut yuk, lo gak ada acara lagi kan? Cacing gue udah demo minta diisi" ucap Cecil.
"Yaudah deh yuk"
15 menit berlalu,akhirnya mereka sampai di kafe yang mereka tentukan sejak tadi. Memang letaknya tak jauh dari hotel yang digunakan untuk acara wisuda Salsha.
Suasana yang pertama kali mereka rasakan ketika baru memasuki kafe ini adalah nuansa vintage. Wajar saja cafe ini selalu banyak pengunjung wong suasananya nyaman gini.
Ada panggung kecil di depan di sebelah bar yang ada disana,lengkap dengan alat bandnya. Ada yang aneh disini.
"Kok sepi sih?" Tanya Salsha.
"Kebetulan aja kali lagi sepi" jawab Devano santai.
"Gitu ya?" Tanya Salsha lebih ke dirinya sendiri.
Namun tak urung juga dia mengikuti sahabatnya itu untuk duduk tepat didepan panggung.
Setelah mereka duduk disana, datanglah pelayan membawakannya orange jus."Perasaan gue belum mesen apa-apa deh" ucap Salsha. Menambah kecurigaannya.
"Udah gak usah digituin muka lo, itu tadi Cecil yang pesenin" ucap Lio
"Kok gu-" belum sempat Cecil mengelak, Lio sudah menginjak kaki Cecil.
****
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebuah Rasa
Fiksi RemajaBagaimana jika Salshabila Kirana seorang cewek jutek dan dingin bertemu dengan Billy Megantara seorang cowok hyper aktif dan pecicilan yang juga menjabat sebagai ketua osis disekolah mereka, apakah yang akan terjadi? akankah ada kisah cinta diantara...