“Jeno—ya, perasaanku saja, atau mobil dibelakang memang mengikuti kita?”
Jeno yang sibuk menyetir kini melihat kearah kaca spion mobil. Setelahnya kembali menfokuskan pandangannya pada jalanan didepan.
“mungkin hanya perasaanmu.” Balas jeno
“begitukah?” gumam Jaemin kecil.
Pemuda manis itu kini melihat kearah belakang. Melihat kearah mobil yang sedaritadi ia curigai. Jaemin juga berusaha menajamkan pandangan miliknya agar bisa melihat siapa yang mengendarai mobil itu, hanya ada satu orang, hanya saja orang itu menggunakan topi.
Membuat Jaemin tidak bisa melihat wajahnya dengan leluasa.
Hingga satu pemuda yang Jaemin perhatikan itu kini menaikan topinya, membuat Jaemin terkejut bukan main, bahkan pemuda itu kini tengah tersenyum kearahnya membuat pemuda manis itu dengan takut-takut membalikan tubuhnya kembali kedepan.
“Jeno—ya, itu Lucas!”
“Lucas? Siapa? Kekasihmu? Baiklah, aku akan dengan senang hati menurunkanmu disini.”
“dia itu air fly!”
“oh.” Jawab Jeno singkat, bahkan pemuda tampan itu sama sekali tak berniat menambah kecepatan mobil yang tengah ia gunakan. Membuat Jaemin menatap tak percya kearah Jeno. Bagaiamana mungkin orang yang berada di sampingnya ini bisa begitu tenang saat mereka kini tengah di kejar oleh serang air fly.
“oh! Hanya oh! Reaksi macam apa itu!” teriak Jaemin frustasi.
Bukan apa, Jaemin benar-benar merasa takut sekarang.
Jaemin mengenal Lucas, tentu saja, siapa yang tak mengenal orang yang telah membunuh ibu kandungnya dihadapan mata Jaemin sendiri. Jaemin benci pemuda bernama Lucas itu, Jaemin sebenarnya bisa saja menusuk tubuh jangkung pemuda bernama Lucas itu dengan es tajam.
Tapi, bayangan saat ibunya dibunuh di depan mata, selalu membuat Jaemin lemah.
Percayalah, walau Jaemin berada pada tingkatan empat, ia termasuk golongan water flow yang lumayan lemah, dan belum bisa mengandalikan kekuatan miliknya sendiri dengan stabil, bahkan, disaat semua kaum water flow begitu suka dengan udara dingin, Jaemin justru satu-satunya yang tidak terlalu kuat dengan udara dingin.
Baiklah, kembali ke awal, Lucas adalah satu-satunya kaum air fly yang ada di dunia ini sekarang. bisa kalian bayangkan seberapa kuatnya dia.
Air fly adalah seorang pengendali udara, ingat, pengendali udara. Pengendali udara dan angin itu berbeda. Angin itu hanyalah elemen serapan dari udara, sedangkan untuk udara sendiri adalah sebuah elemen berbentuk gas hampa dengan komponen berupa oksigen dan juga karbondioksida, udara adalah sebuah pengantar, terutama pada cahaya dan suara. Mereka kaum air fly memang sudah menghilang sejak berabad yang lalu. Tidak ada yang tahu kemana mereka menghilang.
Air fly, bisa membuat badai besar, dengan kilatan listrik yang dan juga petir. Sama seperti Earth grow pengendali tanah; air fly itu adalah salah satu kaum yang bisa membuat dunia hancur.
“tidak usah takut. Aku ada disini.” Ucapa Jeno datar.
Pemuda manis yang awalnya melamun itu kini menatap kearah Jeno tak percaya, benar-benar tak percaya dengan kata yang keluar dari murid yang selalu ia sebut sombong itu, setelahnya tersenyum kecil.“ini masih dijalan kota, aku yakin dia tak akan berani macam-macam.” Lanjut Jeno sambil melirik kembali pada kaca spion mobil.
Hingga sudah hampir satu jam mereka di dalam mobil, Jeno kini memang sengaja tidak membawa Jaemin ke kediaman Guanlin, karena jika seperti itu semuanya akan semakin sulit, mengingat Guanlin tinggal di daerah kota.
KAMU SEDANG MEMBACA
[I] YOUNIVERSE • The Beginning [nomin] (✔)
Fanfiction[SUDAH DIBUKUKAN] (n). ini adalah awal, sebuah pengenalan untuk kalian. Dimana, di dunia ini sebenarnya tidak hanya di tinggali oleh manusia, karena selama ini manusia tidak tahu bahwa ada sebuah kaum yang berdiam di sekitar mereka.