[I] YOUNIVERSE • The Beginning [nomin] (✔)

liv. burned

Hari sudah berganti menjadi pagi, namun semuanya terasa begitu mencekam dan juga dingin. Bahkan matahari tak terlihat dengan jelas, membuat udar terasa benar-benar dingin, langit tertutup oleh awan hitam dengan suara petir yang beberapa kali terdengar juga sebuah kilatan yang tampak begitu menakutkan.

Chanyeol kini sedang berusaha untuk bersembunyi dari Jaemin, ia menyanggupi keinginan putra manisnya itu yang menginginkan kekuatan miliknya. tapi, Chanyeol bilang, jika Jaemin memang menginginkan kekuatannya, ia harus bisa menangkap chanyeol sendiri.

Jeno yang mendengar itu awalnya sangat terkejut, namun Chanyeol tampak memberikan sebuah kalimat lewat tatapan matanya bahwa ia akan baik-baik saja. Membuat Jeno memilih untuk diam dan tidak ikut campur dengan hal yang akan dilakukan oleh Chanyeol dan juga Jaemin, walau entah mengapa Jeno merasa jika hal yang dilakukan ayah dan anak itu akan berubah menjadi pertarungan diakhirnya nanti.

“tandanya semakin jelas,” ucap Yiyang yang duduk tepat disamping Sehun. Gadis jangkung itu menyipitkan pandangannya untuk memperjelas apa yang ia lihat di langit.  “hei, itu bukan tanda, itu seekor naga!” teriak Yiyang sedikit terkejut. Bagimana tidak, hal yang disebut oleh Suho sebagai tanda itu rupanya adalah seekor naga berwarna merah pudar.

Mendengar teriakan yang di keluarkan oleh Yiyang, Sehun sedikit terkejut sebenarnya, namun ia mengabaikan hal itu terutama saat mendengar apa yang diteriakan oleh Yiyang, membuat ia sadar akan sesuatu.

“sepertinya seseorang meminta bantuan.” Gumam Sehun, membuat Yiyang berbalik melihat kearahnya bingung, tidak mengerti dengan apa yang dimaksudkan oleh Sehun. Sehun tidak banyak bicara, ia langsung kembali menancapkan gasnya dengan cepat, bergegas untuk pergi kearah bukit.

Tak lama, Sehun dan Yiyang bisa mendengar sebuah suara klakson mobil dari belakang mereka, melirik sebentar Sehun terkekeh kecil saat melihat Suho juga sedang mengikutinya di belakang. Hyung yang satunya ini memang sangat berguna dan membantu.

“naga? Yang benar saja,” gumam Chanyeol dengan sedikit mendecih,

Ini bahaya, sepertinya orang yang menguasai tubuh putra manisnya itu membawa sebuah bantuan. Atau entah ia memang membutuhkannya untuk menyempurnakan diri, Chanyeol tak tahu, yang ia harus lakukan sekarang adalah menghindari Jaemin dan juga mencari cara untuk mengeluarkan orang sialan itu dari tubuh putra manisnya itu.