Ini pilihanmu.
Aku hanya mempermudah. Ya, mempermudah untukmu agar kau dapat menyadari apa yang pernah aku rasakan.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jihoon menghembuskan nafasnya perlahan, menegakkan punggung nya dan mengangkat tinggi-tinggi wajahnya.
Lalu mulai berjalan untuk menuju ruang rapat.
Hari ini akan ia tunjukkan bagaimana kejamnya seorang Lee Jihoon. Dia memang laki-laki yang memiliki tubuh kecil tapi, jangan pernah sekalipun meremehkan tubuh kecil itu. Karena bagaimanapun ia masih lah seorang laki-laki, Ia bahkan bisa lebih kejam dan sadis dari seorang psikopat yang memutilasi semua korbannya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Apa yang akan dirapatkan presdir? Bukan kah ini begitu mendadak?"
"Ya. Aku juga tak tau. Tapi semoga bukan tentang pemberhentian karyawan."
"Kenapa harus tentang itu? Bukankah perusahaan sudah cukup maju?"
Jihoon yang mendengar bisik-bisik keresahan para karyawan nya, memilih tak perduli lalu masuk kedalam ruang rapat dan duduk di tempat nya dengan tanpa ekspresi sedikitpun, seperti biasa.
Tapi ini lebih mengerikan menurut para karyawan nya.
"Aku sedang tidak ingin berbasa-basi sekarang. Aku ingin menanyakan tentang, bagaimana bisa diagram keuangan perusahaan ku bisa sedemikian rupa anehnya." Ujar Jihoon to the point.
Bisa ia lihat perubahan wajah masing-masing karyawan nya terutama yang ada sangkut pautnya dengan uang.
"Apa ada yang bisa menjelaskan nya padaku sekarang?" Jihoon memicingkan mata nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Rain [SoonHoon]
RandomKetika cinta datang terlambat maka hanya penyesalan lah yang didapat. Dan ketika cinta itu kembali datang namun hanya terdapat sebuah keraguan dan pengkhianatan didalam nya. Dan ketika cinta itu kembali pergi untuk kesekian kali nya, yang didapatkan...