Lima puluh Satu

1.8K 231 31
                                    

Happy Reading~

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Air mata itu meluncur dengan sendirinya. Tubuh mungil itu bahkan masih terpaku ditempatnya ketika mendengar apa yang baru saja didengarnya dari sosok dihadapan nya itu.

"Mommy. Aku merindukanmu." Jihoon tersentak begitu saja.

Pandangannya turun kebawah. Kearah sosok gadis kecil yang kini tengah memeluk pinggang nya erat.

"Youngji.." Panggil Jihoon dengan gumaman pelan.

Gadis kecil itupun mengangkat kepala nya ketika merasa namanya dipanggil sang ibu.

"Ya, Mom?"

Dan setelah mendengar jawaban itu, air mata Jihoon kali ini benar-benar mengalir semakin deras.

Grepp!

Sosok mungil Jihoon pun langsung membawa tubuh gadis kecil yang tak lain adalah anaknya itu kedalam pelukannya.

Menangis haru ketika akhirnya ia bertemu sang anak meski tak secara nyata.

"Mommy merindukanmu. Mommy benar-benar merindukanmu, sayang..." Ujar Jihoon lembut bersamaan dengan tangis nya itu.

Gadis kecil- Youngji itu pun membalas pelukan sang ibu dengan senyum lebar menghiasi sudut bibir nya.

Sedangkan sosok Soonyoung dibelakang gadis kecil itu hanya tersenyum manis melihat interaksi ibu dan anak itu.

"Aku juga merindukanmu, Mom." Balas gadis kecil itu.

Jihoon pun melepaskan pelukannya. Menangkup kedua pipi chubby si manis itu.

The Rain [SoonHoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang