"Madu makin bahenol aje pasti sering dieramin ye"
-DikaMahesa-"Hello anybody home?" teriakan itu sukses membuat benda-benda yang berada disekitarnya menjadi bergetar dan jatuh secara slow motion, itu terlalu alay.
Kevin hanya bisa menggelengkan kepalanya, ketika mengajak 2 dayangnya untuk berkunjung ke rumahnya setelah pulang sekolah, Kevin memutuskan mengajak mereka karena Kevin ingin curhat pribadi tentang kegundahan hatinya yang disebabkan oleh seorang gadis biasa, Kesya Ananda.
Dan dengan senang hati, Adit maupun Dika menerima ajakan Kevin dengan antusias, karena disini mereka akan merasakan seperti sedang menginap dihotel berbintang. Contohnya seperti sekarang ini baru saja pelayan Kevin membukakan pintu, Dika sudah heboh sendiri.
"Ei anak mama udah back to home" sambut seorang mama muda yang kini menyambut anak semata wayangnya, Falicia ibunda dari seorang Kevin.
"Eh iya ma" Kevin bukanlah anak yang terbilang nakal dan berani melawan orang tuanya, ia juga bukan korban broken home karena keluarganya sangat memperhatikan pewaris tahtah satu-satunya dari keluarga Erlangga.
"Madu makin bahenol aje pasti sering dieramin ye" cletuk Dika saat dirinya berpapasan dengan Falicia. Madu adalah panggilan sayang dari Dika untuk mama mudanya Kevin, karena terlalu seringnya Dika dan Adit berkunjung membuat mereka akrab satu sama lain, dan sudah seperti keluarga.
"You cakap apasih Ka?" Falicia yang memiliki pribadi humoris ini, membuat dirinya menjadi mama muda yang supernya plus plus plus super menjaga anak kesayangannya yaitu Kevin, dan super melayani ayahnya Kevin, siapa lagi kalau bukan Probo, penerus tahtah keluarga Erlangga yang ke6 dan Kevin akan menjadi pewaris tahtah tunggal yang Ke7 nantinya, begitupun seterusnya.
"Madu masak ga ngerti sih--" Dika hanya bisa pasrah ketika Adit dengan sengaja langsung menutup mulutnya dengan salah satu tangannya, dan menyeret Dika untuk menjauh dari Falicia, karena kemungkinan terburuknya adalah, obrolan yang berbau 17+ akan menggema di seluruh penjuru istana ini.
"Ma, nanti bawain cemilan ke kamar Kevin ya ma" teriak Kevin ketika dirinya dan juga kedua sahabatnya melangkah menuju lift untuk segera menculik Dika yang kini sudah memberontak untuk dilepaskan karena mungkin pasokan oksigen yang ia dapat berkurang mengingat tangan kekar Adit masih membungkam mulutnya hingga dirinya diseret menuju lift untuk pergi kelantai atas, tepat dikamar Kevin.
Bisa kalian bayangkan bagaimana kayanya seorang Kevin? Menginjakan kaki di kediaman Kevin membuat yang menginjakan kaki disini merasa telah masuk kedalam Istana yang sama seperti pada buku dongeng masa lalu.
Mendengar permintaan anak kesayangannya, Falicia hanya mengangguk dan bergegas menuju dapur untuk menyiapkan cemilan tersebut, untuk saat ini, khusus untuk Kevin, Falicia lah yang akan turun tangan, ia tidak akan menyuruh pelayan-pelayannya untuk menyiapkannya.
Sedangkan, tepat pada lantai ke 3 kediaman rumah Erlangga. Kevin dan kedua sahabatnya telah berunding didalam kamar milik Kevin, karena itu adalah tujuan Kevin mengajak mereka untuk berunding tentang kegundahan hatinya Kevin saat ini, anggap saja semacam Curhat Pribadi.
Adit dengan laptopnya, sibuk sendiri mengotak-ngatik laptop yang berlogo buah tersebut, sedangkan Dika? Ia hanya duduk pasrah ketika ia hampir saja mati, karena ulah kedua sahabatnya tersebut, naas.
"Jadi akun instagram Kesya kayaknya udah lama gak aktif deh Vin" Adit membuka topik percakapan, sorot matanya masih serius menatap layar laptop yang menampilkan akun instagram milik Kesya.
"Kenapa lo bisa tau kalo akun itu lama gak aktif ?" Kevin yang tadinya hanya berbaring santai, langsung menegakkan tubuhnya kembali dan ikut melihat layar laptop yang kini ditampilkan oleh Adit.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLAYBOY (ON GOING)
Novela JuvenilPLEASE DON'T BE SILENT READERS SEBELUM BACA WAJIB FOLLOW DULU YA TEMAN-TEMAN BIAR BISA BACA PART YANG KAU PRIVATE💗 #7 In Cerita baru (17-10-2018) Akhirnya gue nemuin kemustahilan didalam hidup gue. -Kevin Erlangga, CEO of 800 mantan. Ditulis di ta...