PLEASE DON'T BE SILENT READERS
SEBELUM BACA WAJIB FOLLOW DULU YA TEMAN-TEMAN BIAR BISA BACA PART YANG KAU PRIVATE💗
#7 In Cerita baru (17-10-2018)
Akhirnya gue nemuin kemustahilan didalam hidup gue.
-Kevin Erlangga, CEO of 800 mantan.
Ditulis di ta...
Heyo semuwwa, iam back again, sebelum baca yuk itu bintangnya dipademin dulu yuk😽😽, kalian gitu sih baca tapi ga votment:( kan jadi sedih..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kevin : lagian siapa suruh ga muncul muncul lagi setelah bertahun tahun lamanyeee.
ya maapp sksksks.
yawdahh eee hehhehe pi rewdinggggg
$$$
Suasana di SMA Garuda kini memiliki sebuah perbedaan, dimana seluruh siswa yang bersekolah di sana, berkumpul di satu titik, mereka berbondong-bondong memenuhi aula yang kini terbuka lebar, untuk siapa saja yang ingin menyaksikan sebuah kehebohan besar yang diciptakan oleh satu gadis, Karin.
Karin menggenggam erat toa yang ia dapatkan di ruangan TU tadi pagi, dengan nafas yang bergemuruh hebat, semangat yang memuncak, dan rasa kebencian yang mendalam, ia berdiri di sebuah panggung megah kepunyaan sekolah SMA Garuda ini.
Ia memicingkan kedua matanya, berusaha melihat dan menyeleksi setiap manusia yang telah hadir di dalam aula tersebut, ia hanya perlu menunggu tiga orang yang akan menjadi tokoh utama di dalam dramanya kali ini.
Tidak melihat satu pun dari mereka, Karin menghela pasrah.
"Semuanya perhatian!, ini adalah sebuah berita yang besar, berita yang akan gue umum-in ini adalah plot twist terbesar yang berasal dari idola kalian semua wahai para betina, siapa lagi kalau bukan Kevin Erlangga!!" seru Karin pada akhirnya, ia berteriak dengan penuh penekanan.
Suara tak terima muncul dari berbagai arah, namun tak sedikit siswa yang langsung mengambil ponsel miliknya untuk merekam setiap kejadian dan ucapan yang akan Karin lontarkan setelah ini.
Heboh, para siswi yang mendengar nama idola mereka disebut, seperti ada yang tidak beres, namun juga merasa bahwa ini menarik untuk didengar lebih lanjut.
Karin tersenyum licik, aura kebencian terpancar jelas pada raut gadis yang selama ini tidak pernah muncul ke permukaan, dan memilih untuk bersembunyi tanpa harus menonjolkan diri. Namun mengapa hari ini? mengapa hari ini ia sangat ambisius ingin berbicara didepan umum? mengapa dirinya sangat ingin menjatuhkan beberapa nama dan sangat ingin memberikan keadilan kepada semua korban yang mungkin semuanya telah berada di hadapannya.
Mengingat kejinya perlakuan pihak-pihak yang terlibat kepadanya, membuat dirinya semakin yakin, bahwa apa yang tengah ia lakukan ini benar adanya, bahwa seharusnya dirinya memang harus melakukan hal ini.
Selain untuk balas dendam, alasan apa lagi yang harus ia utarakan, oleh seseorang yang tulus namun tersakiti seperti dirinya ini?.
Karin mengeratkan genggaman pada toanya, ia siap untuk bersuara.
"Kalian tahu orang ini?" setelah Karin mengucapkan hal itu, pada layar besar yang terdapat di depan panggung, sebelah kanan dan kiri memunculkan foto tampan Kevin, yang membuat heboh para gadis-gadis setelah melihat foto idola mereka terpajang indah di layar aula.
