Part 53

354 59 6
                                    

                        🍁🍁🍁🍁🍁🍁

" Aya " Aya menoleh saat namanya di panggil. Matanya menatap sosok wanita yang sedang berjalan kearahnya. Kini dia sedang berdiri di depan gerbang sekolah menunggu Pak Joko supir Pribadinya.

" Kamu di jemput siapa?" Tanya Kim setelah ikut berdiri di samping Aya

" Pak Joko. Kalo kamu?" Tanya Aya balik

Kim mendesah malas " Aku naik Taxi. Papah gak bisa jemput karena harus Meeting. Sedangkan supir Aku harus nganter Mamah ketemu Clientnya. Mobil Mamah ada di bengkel mangkannya Mamah minta supir Aku buat nganterin dia"

" Ouh gitu. Yaudah kalo gitu pulang bareng Aku Aja. Lagian bukannya rumah kita searah? Cuma beda komplek doang Kan?!" Ajak Aya. Yah walaupun Aya belum pernah main ke Rumah Kim tapi dia tau Alamatnya. Dan kebetulan arahnya searah dengan arah rumahnya. Cuma beda perkomplekan saja.

" Gak usah Ay! Aku pulang naik Taxi aja"

Aya menekuk wajahnya mendengar penuturan Kim" Ayolah Kim! Lagian rumah kita searah kok! Kan jarang jarang kita pulang bareng! Mau Ya ya ya!" Bujuk Aya sambil mengguncang guncang Tangan Kim

Kim berfikir sejenak lalu menganggukkan kepalanya tanda menyetujui ajakan dari sosok wanita yang ada di hadapannya yang kini menjadi sahabatnya. Mata Aya berbinar lalu dengan cepat Aya merangkul pundak sahabatnya itu.

" Pilihan yang tepat Girl !" Kata Aya sambil menepuk nepuk pundak sahabatnya. Yang di balas senyuman oleh Sahabatnya itu.

Tak lama kemudian terlihat Mobil berwarna merah metalik berhenti tepat di depan mereka. Si Empu pun segera turun dari kemudinya lalu menghampiri dua gadis yang sedang berdiri sambil menatapnya dengan penuh tanda tanya.

" Kak Sean" Pekik Aya

Tak menunggu lama lagi Aya menubrukkan Tubuh mungilnya kedalam pelukan tubuh kekar kakaknya itu. Dengan senang hati Sean membalas pelukan dari adiknya
Mengingat sudah seminggu dia tidak bertemu dengan Adik kesayangannya karena tuntutan pekerjaan. Bisa di bilang kakak beradik ini sedang melepaskan kerinduan yang melanda diri mereka dan menjadikan Kim sebagai Penonton Setia melihat aksi kelakuan kakak beradik ini.

Aya mendongakan kepalanya sambil memicingkan Matanya kearah kakaknya" Bukannya Ka Sean Pulang Minggu depan? Terus kanapa sekarang Kakak Ada di sini?"

Sean mengendurkan pelukannya lalu mencubit gemas hidung adik kesayangannya"  Ia rencananya Sih gitu! Tapi, berhubung kakak udah kangen Sama Bunda dan Kamu! Jadi, Tiap malam kakak lembur biar bisa cepet beresin pekerjaan kakak dan bisa Pulang lebih awal dari jadwal yang di tentuin"

Yang di bilang Sean memang benar hampir seminggu dia terus begadang demi menyelesaikan pekerjaannya yang berada di Belanda dengan dalil ingin segera berkumpul dengan keluarga kecilnya. Dia sedang memantau perkembangan cabang perusahaan yang di dirikan oleh bundanya dan dia di tunjuk bundanya sebagai COE dari perusaan itu. Mau tidak mau dia harus ke belanda untuk memenuhi panggilan orang kepercayaannya untuk melihat perkembangan langsung perusahaannya itu. Sekaligus Ada beberapa Meeting yang harus di hadiri olehnya. Menurut Sekertarisnya Sean akan pulang minggu depan karena harus meeting dengan beberapa Client. Tapi demi tekadnya yang sudah ingin segera berkumpul dengan keluarga kecilnya Mau tidak mau Sean meminta sekertarisnya untuk memajukan semua Meetingnya dan harus bisa menyelesaikannya dalam Dua hari. Dan ini lah hasilnya dia bisa mengatasi Meetingnya dengan cepat tanpa masalah sedikitpun dan bisa segera pulang untuk berkumpul dengan keluarganya. Sehabis dari bandara Sean langsung melajukan Mobilnya untuk menjemput Adiknya sekaligus memberikan kejutan pada adiknya itu atas kepulangannya.

Aya hanya bisa manggut manggut saat mendengarkan penjelasan dari kakaknya.

" Bunda udah tau kalau Ka Sean udah pulang?"

PROMISE ( END)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang