MSM 23

8.3K 417 13
                                    

Author Pov

Disalah satu mall elite di kawasan ibu kota Ara tengah berjalan bersama Kai, hari ini Ara benar-benar menepati janjinya untuk quality time bersama Kaila setelah beberapa hari mereka berjauhan. Berhubung hari ini Mas Ghio ada urusan pekerjaan yang menumpuk akibat ia tinggalkan dibeberapa hari yang lalu membuatnya tidak bisa menemani mereka berdua.

Pertama-tama mereka berjalan mengelilingi mall untuk berbebelanja menggunakan kartu kredit yang diberikan Ghio kepada mereka supaya bisa bersenang-senang hari ini, itu juga sebagai tanda maaf dari Ghio karena tidak bisa menemani mereka menghabiskan waktu dihari libur ini.

Berhubung hari ini adalah hari minggu membuat mall ini penuh dengan sesak orang-orang yang berkunjung ke sana, namun hal itu tidak menghalangi niat mereka untuk tetap jalan-jalan di mall ini.

Kai mengajak Ara untuk masuk ke toko baju anak-anak dan juga assesoris lainnya. Ditempat ini Kaila membeli berbagai keperluannya dengan sesuka hatinya membuat Ara yang mengantarkannya hanya bisa bergeleng-geleng kepala. Setelah dirasa Kai sudah selesai Ara langsung membayar semua belanjaan anak itu dengan kartu kredit yang diberikan Mas Ghio kepadanya saat laki-laki itu mengantar mereka berdua pergi ke mall ini tadi.

"Setelah ini kita mau kemana lagi sayang? " tanya Ara kepada Kaila yang tengah sibuk melihat jejeran pertokoan yang ada di mall ini.

"Kita kesana onty" tunjuknya kepada sebuah toko pakaian wanita dewasa, Ara mengerutkan keningnya namun sebuah tangan kecil tengah menyeretnya untuk berjalan dan mau tidak mau dia menurutinya.

"Ngapain kita kesini sayang?" tanyanya saat mereka sudah berada didalam toko.

"Kita kan diberi kartu sama daddy dan suruh habisin sepuasnya jadi sekarang onty pilih sepuasnya deh" ucapnya dengan nada yang ceria.

Ara sebenarnya tak ingin berbelanja apapun, namun karena mendapatkan paksaan dari Kaila yang secara terus menerus membuatnya terpaksa untuk menurutinya.

Karena kartu itu bukan miliknya melainkan adalah milik Mas Ghio, jadi dia belanja seperlunya saja. Sebenarnya Kaila sudah cerewet dengannya dan menyuruhnya membeli ini itu namun Ara menjelaskan bahwa dia hanya ingin membeli beberapa saja karena baginya walaupun Ghio adalah kekasihnya tapi dia tak ingin semena-mena menghabiskan uang itu karena Ara sebenarnya juga sudah mendapatkan uang jajan sendiri dari kekasihnya itu sehingga dia merasa tidak enak jika memakai kartu ini biarlah untuk Kaila saja.

Hal itu berbeda jika Ara dengan kekasihnya yang terdahulu, dia pasti akan memanfaatkan uangnya dengan sesuka hatinya, tetapi tidak untuk Mas Ghio dia sudah berbaik hati kepadanya, dia sudah membantunya banyak hal terutama membantu penyembuhan papanya sehingga dia tidak ingin memanfaatkan orang sebaik itu.

Setelah urusan mereka berdua selesai di toko itu kemudian Ara bertanya kembali kepada Kaila. "Kita kemana lagi ini sayang?" tanyanya namun tak ada jawaban dari Kai, gadis itu masih berfikir untuk memutuskan akan kemana dulu.

"Ehmm apa kita ke salon aja yah onty" selama beberapa saat memikirkan itu akhirnya dirinya memutuskan untuk pergi kesana.

"Hah ngapain?" tanyanya dengan sedikit terkejut.

"Aku pingin ngerapihin rambut dikit aja onty, disana onty nanti bisa spa atau meni pedi kan" jika seperti ini Kaila terlihat bukan seperti anak kecil lagi melainkan anak gadis remaja saja.

"Okey onty temenin kamu aja yah"

"Iya sudah terserah onty aja deh" kemudian keduanya langsung berjalan menuju ke salah satu salon yang ada disana.

*👞💙👠*

Hari minggu ini Aro bangun kesiangan tepatnya pukul 9 pagi dia baru saja bangun, karena kemarin malam dia susah tidur membuatnya baru bisa memejamkan matanya saat waktu sudah menunjukkan pukul 3 pagi.

MY SEXY MINISTER(Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang