Author Pov
Seorang laki-laki baru saja mematikan televisi miliknya menggunakan remot karena disana banyak pemberitaan mengenai tentangnya membuatnya sedikit panas yang mendengarnya. Dan ia merasa sedikit jengkel dengan maraknya berita hoax yang saat ini tersebar mengenai dirinya, terlebih kebanyakan berita yang muncul sangat tidak mengenakkan baginya. Dirinya ingin sekali berbicara dimuka publik untuk mengklarifikasi semuanya bahwa berita yang kini tersebar adalah tidak benar. Namun dia langsung mengurungkan niatnya karena ingin menghargai Sang Presiden untuk terlebih dahulu berbicara dimuka umum baru dirinyalah bisa berbicara juga.
Dimana laki-laki itu adalah Clavaro Putra Aldikiano atau yang biasa disapa Aro ini. Aro merupakan anak pertama dari Alditto Reganza dan juga Syakilla Febrianza ini beberapa waktu yang lalu telah diresmikan sebagai menteri sosial yang akan mengemban tugasnya selama lima tahun kedepan bersama kepemimpinan Presiden yang baru saja dilantik. Aro adalah salah satu orang terpilih yang dipercaya Presiden untuk mengemban tugas sebagai Kabinet Kerja selama menjabat sebagai Kepala Negara.
Bunyi dering diponselnya membuatnya mengambil ponsel itu, sebuah senyuman terbit dikedua bibirnya saat mengetahui siapa yang menelponnya. Dengan aplikasi Video Call dirinya dapat melihat wajah Bunda dan kedua adik kembarnya yang begitu ia rindukan disana.
"Hallo bang Assalamualaikum"
"Hallo Bun, Waalaikumsalam" jawabnya dengan tersenyum lebar.
"Kamu sekarang masih di Apartemen, belum pindah ke rumah dinas bang?"
"Iya Bun belum, rencananya besok baru mau pindahan kesana"
"Bang berita diluar sana gak enak banget didengar ya. Memangnya abang gak mau klarifikasi gitu" terdengar suara cempreng yang sangat memekikkan telinganya dan tak lama terlihat wajah adik keduanya yang memang lebih cerewet jika dibandingkan dengan kakak kembarnya.
"Bang" kini teriakan itu semakin bertambah keras karena belum ada jawaban dari abangnya.
"Ya ampun Raniel gak usah teriak gitu telinga abang sakit dengernya" ucapnya.
"Hehehe maaf bang lagian gemes aku sama wartawan-wartawan disana seenak jidatnya aja buat berita kayak gitu kan yang baca jadi kesel sendiri tau" ungkap adiknya Raniell dengan emosi.
"Iya biarin aja Niell, toh nantinya berita itu juga akan hilang dengan sendirinya" sebanarnya dia juga ikut jengkel melihat banyaknya berita yang tadi dia lihat, namun dirinya masih bisa mengendalikan amarahnya karena dia juga memang belum mengklarifikasinya jadi jelas banyak pertanyaan tentang dirinya hingga menimbulkan berita seperti itu.
"Tapi, kan bang"
"Sudah-sudah gantian bunda yang mau ngomong" sahut bundanya disebrang sana dan tak berselang lama terlihat wajah bundanya.
"Tapi bang Niell juga ada benarnya. Kamu adakan konfrensi pers buat klarifikasi berita itu ke publik agar tidak memunculkan berita yang semakin banyak lagi. Ayahmu terus marah-marah sampai mau nuntut pembuat berita itu"
"Sudah tidak apa Bunda. Sampaikan ke ayah bilang aja sabar karena besok kemungkinan Presiden akan konfrensi pers untuk menjelaskan semuanya" Dari informasi yang telah didengarnya tadi, besok Presiden akan mengadakan konfrensi pers yang akan membahas mengenai nama-nama yang telah bergabung dalam Kabinet kerjanya.
"Ya sudah kalau gitu abang sehat-sehat ya disana, jaga diri, didunia ini memang banyak orang yang gak suka apalagi karena jabatan abang sekarang pasti akan banyak orang yang iri"

KAMU SEDANG MEMBACA
MY SEXY MINISTER(Tamat)
RomanceClavaro Putra Aldikiano adalah Menteri termuda yang menggemparkan publik dengan lulusan S2 di Oxford dan mendapatkan gelar yaitu lulusan terbaik sehingga dirinya mendapatkan kepercayaaan Presiden untuk membantunya dalam menjalankan Kabinet Kerjanya...