MY SEXY MINISTER(Tamat)

MSM 40 (1)

Author Pov

7 tahun yang lalu

Seorang wanita yang masih berseragam SMA tengah berjalan menuju ke toilet yang ada di salah satu mall elite di kawasan ibu kota. Didalam toilet nampak sepi pengunjung membuatnya lebih leluasa untuk masuk kedalam salah satu bilik kamar mandi yang tersedia disana.

Dia bukan berencana untuk membuang air kecil atau besar tetapi dia hanya ingin berganti pakaian. Pakaian bebas yang sudah disiapkannya dirumah itu yang ditaruh di kantong kresek yang ada di dalam tasnya. Dengan cekatan dia mengganti pakaian seragamnya dengan pakaian bebas yang telah dibawanya yaitu sebuah sweter putih dan dipadukan dengan celana yang senada.

Setelah selesai dia keluar dari bilik tersebut dan membuka tempat make up nya untuk sedikit merias diri, make up ini akan membuatnya sedikit lebih dewasa. Dan setelah selesai ber make up dia tak lupa berganti dengan sepatu biasa. Saat semuanya siap barua dia keluar dari toilet dan menelpon seseorang.

"Aku ada di toilet mas"

"...."

"Okey aku kesana" setelah panggilan terputus, dia segera berjalan menuju ke tempat yang telah disebutkan oleh orang yang baru saja dihubunginya.

Dia berjalan dengan langkah pasti, dimana kini penampilannya jauh lebih dewasa tidak seperti tadi. Ini semua dia lakukan karena untuk menutupi identitasnya sebagai anak sekolahan. Dan untuk menutupi identitasnya lagi, dia menggunakan masker agar wajahnya tidak terlihat oleh orang terdekat ataupun teman yang satu sekolahan dengannya.

Dari jarak beberapa ratus meter didepannya sudah terlihat orang yang sedang menunggunya yaitu seorang pria dewasa yang tengah memilih pakaian perempuan.

"Mas" panggilnya.

"Hallo sayang" pria itu segera mencium pipi kanan dan kiri dengan seorang wanita yang bernama Ara itu.

"Ayo pilih sayang aku akan belikan buat kamu"

"Tapi buat apa mas?"

"Sudah pilih aja" ucapnya kembali kemudian diangguki oleh Ara. Dia segera memilih baju dan keperluan lainnya secukupnya saja. Walaupun dia dibelikan tapi dia tidak ingin membeli secara berlebihan.

Setelah acara membeli baju, dan juga yang lainnya keduanya langsung berjalan menuju ke bioskop untuk menonton film.

Mereka seperti pasangan muda yang sedang diliputi cinta yang menggebu-gebu. Padahal umur mereka terpaut sangat jauh yaitu sekitar 18 tahun, berbedaan sangat jauh memang tapi tak menghalangi hubungan mereka yang sudah berjalan 5 bulanan ini.

Sang laki-laki yang sudah membeli tiket nonton secara online itu langsung masuk kedalam bioskop tanpa dia mengantri lagi. Semua ini sudah dipersiapkannya dengan matang untuk membahagiakan kekasih kecilnya ini.

Inilah kehidupan Ara saat berusia 17 tahun dia sudah terbiasa jalan dengan laki-laki yang berumur dewasa dan sudah mapan dalam karir. Dia lebih sering menjalin hubungan dengan pria yang sudah menduda atau dengan seorang laki-laki yang sedang dalam masa renggang bersama istrinya. Yang terpenting kriterianya bagi Ara adalah pria itu berduit itu saja cukup baginya.

Bukan tanpa sebab dia memilih kriteria seperti itu karena jika dia memilih menjalin hubungan bersama teman sebayanya maka orang itu tidak akan sanggup memberinya uang dan menghidupinya oleh sebab itu dia memilih pria yang sudah mapan walaupun usianya sudah tua.