Author Pov
"Maaf mengganggung pagi-pagi"ucap seseorang.
*👞💙👠*
Seorang laki-laki sudah berpakaian rapih dengan menggunakan jas berwarna abu-abu yang dipadukan dengan kemeja putih sebagai dalamannya tengah tersenyum begitu manis di pagi hari ini. Pesona yang dimilikinya pasti membuat siapa saja akan langsung terpesona kepadanya.
Hal itu juga membuat Ara sempat tertegun beberapa saat melihat sang tamu yang sudah rapih dan bisa dibilang sangat mempesona karena tengah tersenyum dengan manis didepannya. Sang pemilik senyuman termanis itu siapa lagi kalau bukan Menteri Varo.
Ternyata yang bertamu sepagi ini ke apartemen Ara adalah Aro. Aro berniat untuk mengembalikan kotak bekal beserta buku milik Ara yang sejak kemarin sudah diminta olehnya sehingga tadi Aro meminta tolong Pak Doni sopir pribadinya untuk mengambilkan barang-barang itu di rumah dinas dan diantarkannya ke apartemennya sebelum dia akan berangkat kerja, sehingga di pukul setengah 7 pagi ini dia sudah siap disini karena setelah mengembalikan barang milik Ara terlebih dahulu barulah dia berangkat kerja sekaligus mencari saraoan diluar.
"Maaf kedatangan saya mungkin mengganggu se pagi ini ya" ucapnya dengan tidak enak kepada Ara yang masih menggunakan pakaian tidur dengan rambut yang dicepol keatas dengan acak-acak an. Walaupun pakaiannya seperti itu tetap bisa Ara terlihat cantik hingga membuatnya terpesona dengan kecantikannya yang natural itu.
"Oh i...ya pak tidak apa, makasih ya dan maaf saya belum mandi" ucap Ara merasa tidak enak dengan penampilannya yang masih acak-acak an dan belum mandi seperti ini.
"Ah tidak apa saya yang salah bertamu terlalu pagi" ucap Aro dengan menggarukkan tengkuknya yang tidak gatal.
"Aduh sampai lupa pak, ayo mari masuk" tawar Ara kepada Pak Varo karena tidak enak tamunya sudah dibiarkan berdiri didepan pintu terlalu lama.
Aro yang belum pernah masuk ke apartemen tetangganya itu membuatnya penasaran dan menerima ajakan Ara untuk masuk.
Ketika masuk apartemen ini terlihat sangat bersih dan terawat, perlengkapan yang ada disini seperti apartemen biasanya ada sofa, kamar dan dapur minimalis semuanya ada disini namun semuanya terlihat sangat rapih dan bersih berbeda dengan apartemennya yang sedikit berantakan karena jarang ditempatinya.
"Siapa Ra?" tanya Pak Reihan ketika dia baru saja keluar dari dalam kamar dengan tubuh yang terlihat segar sehabis mandi dan keramas. Kini beliau tengah memakai pakaian santainya menuju keruang tamu untuk melihat siapakah tamu yang datang.
"Itu pa, ada Pak Varo" jawab Ara setelah mempersilahkan Pak Varo untuk duduk diruang tamu.
"Sa...saya om maaf mengganggu sepagi ini" ucapnya dengan tidak enak lagi kepada papanya Ara.
"Oh Pak Varo" Pak Reihan berjalan mendekati Aro dan dia yang tau akan hal itu langsung mencium tangan beliau.
"Ah panggil nama saja om atau panggil Aro saja saya lebih suka"
"Oh iya Nak Aro" ucap Reihan sedikit canggung.
"Ada apa nak?" tanya Reihan mengenai kedatangan Aro sepagi ini.
"Ini om saya mengembalikan milik Ara yang tertinggal di saya om" Aro menunjukkan paper bag yang ada diatas meja.
"Pak, pa saya ijin mau siap-siap dulu" Ara menghentikan percakapan keduanya karena dia harus segera mandi untuk bersiap-siap pergi ke kantor.
Keduanya segera menyetujui. Selama ditinggalkan Ara mereka begitu asyik saling berbincang-bincang dengan begitu seru, kini sudah tidak ada lagi kecanggungan diantara keduanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SEXY MINISTER(Tamat)
RomanceClavaro Putra Aldikiano adalah Menteri termuda yang menggemparkan publik dengan lulusan S2 di Oxford dan mendapatkan gelar yaitu lulusan terbaik sehingga dirinya mendapatkan kepercayaaan Presiden untuk membantunya dalam menjalankan Kabinet Kerjanya...