Happy reading:)
Maafkan kalo typo bertebaran________________
Hari ini adalah hari senin yang kebetulan tanggal merah, Sabrina tidak mau menyiayiakan kesempatan ini untuk bersenang-senang dengan Arga dan juga Vanesa.
Saat ini Sabrina sudah siap dengan sweater abu-abunya dan juga rok mini warna biru dongker miliknya. Tak lupa juga ia memoleskan makeup tipis ke wajahnya.
Tin.. Tin..
Mendengar suara klakson mobil, Sabrina langsung berjalan keluar dari dalam kamarnya untuk menemui kekasihnya dan juga sahabatnya, tapi kali ini veanesa tidak sendiri ia juga mengikut sertakan Alex yang sekarang telah resmi menjadi kekasih Vanesa.
"Hai, sorry ya nggak nunggu lama," ucap Sabrina saat sudah masuk ke dalam mobil.
"Kebiasaan emang lo tu Na." ucap Vanesa malas.
"Kaya lo enggak aja." balas Sabrina tak mau kalah.
"Eh sorry ya senggaknya gue gak lama banget kaya lo," ucap Vanesa membalas.
"Udah-udah mending sekarang kita jalan." ucap Alex menyudahi adu mulut antara Vanesa dan Sabrina.
Setelah itu Arga menjalankan mobilnya menuju tempat yang mereka tuju.
Vanesa menyenderkan kepalanya dipundak Alex, Sabrina yang melihat itu pun tidak mau kalah, Sabrina juga menyenderkan kepalanya pada pundak Arga yang sedang menyetir.
"Na, jangan kaya gitu. Aku lagi nyetir, entar bahaya." ucap Arga memperingati Sabrina.
Sabrina mencibik kesal dan langsung mengangkat kepalanya yang tidak lagi bersender dipundak Arga.
Vanesa yang berada dikursi belakang melihat kejadian itu berusaha mati-matian untuk tidak memecahkan tawanya melihat Sabrina yang iri dengan dirinya yang bisa bermesraan dengan Alex sedangkan gadis itu tidak.
"Kalo mau ketawa. Ketawa aja deh gak usah sok ditahan-tahan!" sindir Sabrina yang melihat raut Vanesa yang ingin menertawakannya.
"Ahahahha.... Hahahha!" tawa Vanesa pecah saat mendengar sindiran Sabrina.
"Sa," tegur Alex yang melihat kelakuan kekasihnya itu.
Vanesa langsung menyudahi tawanya yang mengejek Sabrina.
Tidak lama kemudian mobil Arga sampai disalah satu taman bermain yang ada dikota ini. Mereka pun langsung turun saat Arga sudah memarkirkan mobilnya.
"Ayo masuk, ajak Arga." Arga langsung meraih tangan Sabrina dan membawanya masuk ke dalam taman bermain tersebut.
Vanesa dan Alex pun mengikuti langkah Arga dari belakang.
"Ga naik rolercoster yuk," ajak Sabrina sambil menarik-narik tangan Arga.
"Lo orang mau ikut kita atau misah?" tanya Sabrina pada Vanesa dan Alex.
"Misah aja deh." ucap Vanesa.
"Yaudah, yang penting entar kita ketemuan diparkiran aja." balas Sabrina.
Setelah itu Vanesa dan Alex langsung melenggang pergi meninggalkan Sabrina bersama Arga.
Sabrina dan Arga pun memutuskan untuk menaiki rolercoster seperti permintaan Sabrina.
Sabrina dan Arga memilih duduk didepan agar bisa merasakan sensasi dari wahana tersebut.
Sabrina berteriak histeris ketika wahanan rolercoster yang mereka tumpangi melaju dengan cepat dan meliuk-liuk mengikuti bentuk dari lintasan wahana tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
SABRINA [Completed]
Teen Fiction(SEDANG DALAM TAHAP REVISI) Ketika takdir mempermainkan perasaan seorang Sabrina Veronica dengan apiknya. Dimana sabrina harus menerima kenyataan pahit, sekaligus memilukan karena Arga seseorang yang di cintainya hanyalah berpura-pura mencintainya a...