Hello it's me again
Jangan lupa tinggalkan jejak di chapter ini.
Jangan lupa dengerin mulmed.
Rian Ardianto Pov's
Kalah lagi, gue sama Fajar kalah lagi lawan Kevin sama Koh Sinyo. Untuk yang kesekian kalinya.
Jujur aja gue sama udah bisa ngimbangin permainan mereka, toh kita juga setiap hari latihan bareng. Tapi gue juga ngaku kalo gue sama Fajar kehilangan fokus di poin poin kritis.
Dan satu lagi yang bikin gue gak karuan adalah, Aurora nonton langsung, dan gue gak menang.
"Udah Jom gak usah di pikirin, next time be better" ujar Fajar sambil menepuk pundak gue.
Kita duluan di wawancara media baru Minions.
"Gue duluan ya Jom"
"mau kemana?ga fisioterapi dulu?"
"ada urusan, nanti ajalah,yo Jom, assalamualaikum"
"waalaikumsalam"
Kevin dan Koh Sinyo selesai di wawancara dan gantian fisioterapis.
"Jom ikut makan sama gue mau gak?"
"IKUT DONG!"Teriak Jojo dan Ginting
"Gue ngajaknya kan Jombang kalian yang teriak" balas Kevin
"Yaelah Vin, jangan gitu sama temen sendiri" ucap Ginting sambil menepuk pundak Kevin
"Kita ikut ya, ya, ya?" tambah Jojo
"terserahlah, Jom ikut kan? fajar mana?"
"Fajar pulang duluan, yaudahlah gue juga belum makan"
Pas gue lagi fisioterap habis pertanding, gue lihat Mas Gyon masuk dan dibelakang nya ada Jingga, Aurora, Lala.
"Cie menang lawan teman sendiri" ucap Jingga melihat Kevin yang sedang melakukan fisioterapi.
Kevin tertawa. "Hibur tuh Mas Jom!"
"Mas Jom gapapa kok tadi keren banget, Fajar mana?" tanya Jingga
"Dia pulang duluan, katanya ada urusan" jawab gue.
Jangan tanya kenapa gue mengharapkan kalo Aurora lah yang hibur gue. Bukan Jingga.
Setelah Kevin beres fisioterapi kita semua berangkat buat makan malem yang bakal di traktir Kevin.
"Gini ya, Gue, Jingga, Mitzi sama Ginting semobil, Rian Jojo sama Aurora dan Lala ya?" ucap Kevin.
"oke...ayo jalan ah!" ucap Ginting semangat.
"Aku aja yang nyetir ya" tawar gue, Lala pun menyerahkan kunci mobil nya ke gue dan masuk ke mobil di belakang.
"Jojo belakang sini!" teriak Lala.
Jojo pun ikut masuk di belakang.
Itu artinya, Aurora di depan sama gue.
"Mas Jom tolong radio nya dong nyalahin" pinta Lala.
Gue nyalahin radio. Muter muter nyari gelombang yang enak.
"Ini aja mas Jom enak!"
"ini lagu nadiya kan ya jom?" tanya Jojo.
"iya"
"Mas Jom, Nadiya Rawil gebetan nya?"tanya Lala
"Gak, temen doang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny Of Love | Rian Ardianto √
FanfictionPerihal mencintai mungkin terdengar sangat mudah, beda lagi dalam urusan melupakan. Ketika mencintai kita diajarkan untuk bisa menerima takdir, antara balas dicintai atau tidak mendapat balasan sama sekali. Ketika melupakan rasa nya sulit. Lebih...