Part 6

5.9K 221 0
                                    

Rendy Arya Granata adalah mahasiswa S2. Anak dari pengusaha sukses Ferry Arya Granata dan Felyn Arya Granata. Otaknya yang bisa dibilang cerdas mendekati genius membuat pria tampan ini hanya melewati 3thn lebih untuk mendapatkan gelar S1. Dan sekarang, di usianya ke 24thn, ia sedang menjalankan kuliah S2 nya. Wajahnya yang tampan membuat ia digemari para wanita. Namun sayang, sikapnya yang tertutup, membuat pria ini susah didekati para wanita. Sikapnya yang acuh tak perduli, membuat para wanita penasaran.

Rendy mempunyai adik laki2 yang bernama Refan. Usianya hanya terpaut 2 thn. Refan juga sama pintarnya dan sama tampannya dengan rendy. Hanya bedanya, refan mempunyai kekasih sedangkan rendy tidak. Kekasih refan bernama Bella. Bella seorang model sekaligus mahasiswa seangkatan dengan refan. Bella sangat cantik, anggun, manis. Wajar jika refan memilih ia untuk menjadi pacar.

"Rendyyy, refaaann. Cepat turun. Kita makan" teriak ibu rendy dan refan

"Masih aja suka teriak2 mih" ujar refan

"Habis kalian lama sekali"

Merekapun makan malam bersama.

"Oh iy ren, kapan kamu kenalin pasangan kamu sama mamih?" tanya felyn

Uhuukk uhukk..
Rendy tersedak

"Santai sayang santai" felyn menyodorkan minuman pada rendy

"Kenapa harus dibahas?" tanya rendy sedikit kesal pada ibunya

"Yaa abisnya kamu belum ngenalin calon ke mamih. Kalo refan kan udah. Sering bawa bella kesini. Trus kamu kapan bawa pasangan kamu kerumah?"

"Nanti" jawab rendy singkat

"Kapan? Nantinya kamu tu bertahun2 yang akan datang. Kamu ga kasian apa sama mamih dan papih. Kita kan pengen cepet2 gendong cucu" ketus felyn

"Sabar mih"

"Kamu juga ga kasian apa sama refan dan bella yang nunggu kamu nikah duluan baru mereka bisa nikah"

"Udahlah mih" potong refan

"Yaa seengganya fikirin orang lain lah ren. Apa mamih harus mencarikan pasangan buat kamu? Mana mungkin anak mamih yang tampan ini ga laku? Wanita mana yang bisa nolak kamu?" cerocos felyn

Rendy menjatuhkan sendoknya dan berlalu meninggalkan keluarganya yang sedang makan. Rendy sangat kesal dengan ibunya yang terus mendesak ia untuk segera menikah. Ya minimal mengenalkan pasangan pada ibunya.

"Tuhkan mih, ka rendy jadi marahkan. Bisa ga mamih jangan bahas hal itu sekarang mih? Kasian ka rendy kalo harus terus didesak. Lagian nanti juga kalo udah ada jodohnya ka rendy nikah" ucap refan

"Iya mih, udahlah gausah terlalu didesak. Kasian rendy" ujar ayahnya rendy

"Ko jadi pada nyalahin mamih sih? Bukannya dukung mamih. Lagian yaa, ini buat rendy juga. Kalo dia nikah, ada yang ngurusin. Ada yang nemenin" Cerocos felyn membela diri

"Iyadeh iya terserah mamih" ferry dan refan pergi meninggalkan felyn

.

Dikamar, rendy sedang berfikir. Bagaimana bisa ia mendapatkan pasangan hidupnya, sedangkan pacar aja gapunya.

Rendy juga memikirkan perkataan ibunya tentang refan dan bella yang ingin segera menikah tapi tidak bisa karna rendy belum menikah. Refan tidak boleh melangkahi rendy kakak nya.

Tokk.. Tokk. Tokkk...

"Masuk" ujar rendy begitu mendengar ketukan pintu

Ternyata yang datang adalah refan adiknya.

"Kakk.."

"Hm?"

"Are you okee?" tanya refan

"He'em" hanya bergumam

"Ka, gausah difikirin yaa ucapan mamih. Lagian, aku belum siap nikah ko. Kakak tenang aja" ujar refan menghangatkan suasana

"Iyaa fan, kakak ga mikirin ucapan mamih ko" berbohong, namun sebenarnya refan tau kalo sekarang rendy sedang gundah dengan ucapan ibunya

"Boleh aku nanya ka?"

"Apa?"

"Kaka bener gapunya pacar? Aku hanya ga yakin aja, cowok setampan kakak gapunya pacar" ucap refan

"Aku hanya tidak ingin salah pilih aja fan"

"Em okelah ka, gausah terburu2. Karna pernikahan bukan untuk sehari. Tapi selamanya. Aku keluar dulu yaa ka"

"Oke fan. Thanks"

Refan berlalu meninggalkan rendy yang termenung. Rendy berfikir tentang refan yang ingin menikah dengan bella. Rendy kasian pada refan kalo terus menunggu rendy meningkah. Ia juga tau bahwa bella ingin segera dilamar oleh refan. Bagaimana tidak, mereka sudah pacaran hampir 2 tahun. Cewek memang butuh kepastian.

"Aaarrrggghhh..." seru rendy mengacak rambutnya frustasi

.

.

.

Crazy WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang