Kami hanya menghabiskan waktu dirumah, ia tak membiarkanku pergi bahkan ke kamar mandi sekalipun.
Jungkook sampai bilang kalau ia takut aku kabur dari kamar mandi dan melompat keluar untuk bertemu Jaehyun. Padahal aku dan Jaehyun hanya sepakat untuk berteman.
Kadang aku ingin tertawa mendengarnya, tapi wajahnya yang memelas itu membuatku tak tega.
"Kau tidak lapar? Kita di tempat tidur sejak pagi dan hanya menonton tv.."
"Tidak." jawabnya sambil memelukku.
"Tidak mau daging? Aku yang masak deh kalau begitu.. bagaimana?"
"Tidak. Kalau mendapat kecupan darimu aku mau, dengan senang hati aku menerima.."
"Jangan bercanda.."
Lama-lama kelakuannya ini membuatku kesal. Sungguh aku ingin mendorongnya sampai jatuh dari tempat tidur ini.
Aku hanya berdiam diri dipelukan Jungkook sambil menonton netflix show kesukaanku.
"Chaeyoung-ah.." bisiknya.
Aku memilih tidak menghiraukanya karena sedang fokus menonton.
Karena kesal aku tidak menghiraukan panggilannya, ia menggigit leherku sampai timbul kemerahan.
"AH! Sakit!" teriakku.
"Siapa suruh tidak menghiraukanku."
"Kenapa sih kau ini?"
"Ayo makan malam, aku lapar."
Wajahnya itu, sungguh ingin aku memukulnya.
"Ada apa dengan wajahmu? Kesal?"
IYA! Aku sangat kesal kerena sejak tadi aku lapar tapi kau tak membiarkanku pergi!!
Aku hanya bisa tersenyum dan sambil mengelus dada, "Iya baiklah, ayo makan."
Hari ini aku berencana untuk memasak pasta dan salmon grill. Sejauh ini Jungkook tidak pernah berkomentar tentang masakanku.
Mungkin.. ia memang suka makan.
Karena sepi sekali, aku memutuskan untuk mendengarkan lagu selagi memasak di dapur, seperti biasa dengan celemek pink eomma dan tshirt putih oversize.
Jungkook ternyata ingin mandi dulu sebelum makan. Katanya biar badannya tidak bau asap karena masakanku.
Memang anak itu.. kadang menyebalkan dan kadang menggemaskan sampai kesal aku dibuatnya.
Tapi setelah aku pikir-pikir, mungkin ini yang dinamakan tinggal bersama lelaki yang kau sayangi. Entah itu pacar atau suami, ini menyenangkan.
T-tunggu.. aku bukan lagi pacarnya. Apalagi istrinya!
"Chaeyoung-ah! kemari, kau lihat celana hitamku tidak?" teriaknya dari dalam kamarnya.
"Tunggu sebentar aku akan kesana, aku sebentar lagi selesai." balasku.
Setelah selesai masak, aku bergegas menuju kamar Jungkook. "Sudah ketemu?"
Pipiku memerah karena apa yang aku lihat ini adalah hal yang membuatku lemah.
Abs.. Abs.. Abs..
Sadarkan pikiranmu..
Lagi-lagi ia telanjang dada, aku sudah tidak tahan melihatnya.
Fokusku selalu hilang disaat seperti ini.
"Jungkook bisakah kau memakai bath robe? Agar aku tidak terus melihat badanmu itu." ujarku sambil menutup mataku.
Jungkook memasang senyuman manis ketika mendengar perkataanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
StarStruck
Fanfiction[COMPLETED] Park Chae-Young (Roséanne Park), gadis blasteran Canada-Korea mengharapkan perjalanan liburan musim panas yang tenang dan normal ke Korea. Setelah suatu hari hidupnya berubah ketika ia bertemu dengan member boygroup terkenal dunia. Jeon...