Dini hari, sudah lewat jam pulang kerja. Semua orang sudah pulang, kecuali aku.
Deadline untuk reschedule jadwal-jadwal bangtan masih aku yang harus mengerjakannya.
Karena kemarin aku sempat cuti karena ayahku yang masuk rumah sakit dan aku juga harus pulang ke Canada. Ternyata pekerjaanku banyak yang tertinggal dan sangat menumpuk.
Setelah dipikirkan matang-matang, aku harus kembali ke Korea karena alasan "professionalitas".
Menyusun jadwal tidak semudah itu. Membutuhkan waktu lama dan harus ada konfirmasi dari agensi dan artisnya sendiri.
Kalau ditanya apakah aku hari ini bertemu dengan Jungkook. Jawabannya tidak.
Lelaki itu tidak muncul di hadapanku hingga hari ini.
Yang ia lakukan hanya mengirimi sejuta pesan yang berisi permintaan maaf.
Belum sekalipun aku membalas pesannya itu.
"Chaeyoung-ssi." Bisik seorang pria tepat di belakangku, ia membuyarkan lamunanku.
Dengan cepat aku berbalik, "Eoh! Jimin-ssi. Kau masih latihan? Ini kan sudah malam."
"Ah bagi kami waktu latihan tidak terbatas. Kadang latihan choreo itu bisa sampai jam 3 pagi. Jadi ini masih belum apa-apa."
"Hm.."
"Kau sendiri kenapa belum pulang? Hampir semua staff sudah pulang. Dan.. ini juga sudah malam."
Aku menghela nafas, "Kau bisa lihat, pekerjaanku menumpuk. Mana bisa aku pulang."
"Bisa, masih ada besok. Bagaimana kalau sekarang kita pergi makan? Kau lapar kan?"
"Hm? Tidak kok." Ucapku menegaskan.
Dan saat itu juga perutku ini berbunyi.
Ggggrrrgkkhh.. gggrhh..
"Sttt! Diamlah!" cetusku sambil menepuk pelan perutku.
"Benarkan? Kau lapar. Ayo kita pergi makan."
.
.
.
.
Jimin mengajakku pergi kesebuah tempat makan, ntahlah aku tidak pernah ke tempat makan ini sebelumnya.Tapi aku rasa ini adalah restoran 24 Jam.
Dan pemiliknya kenal betul dengan Jimin. Aku melihat ada beberapa foto artis dengan pemilik restoran beserta tanda tangannya.
Setelah melihat-lihat, pandanganku tertuju pada selembar foto Jimin dan Jungkook yang berada di salah satu papan bersama dengan foto dan tanda tangan artis lainnya.
Ternyata mereka sering sekali ke tempat makan ini.
Mereka menjual Nakji Bokkeum, semacam menu gurita pedas yang disajikan dalam keadaan hangat. Lalu ada bermacam-macam sup Hangover dan masih banyak juga menu lainnya.
Aku memang sangat membutuhkan makanan pedas beberapa hari ini.
"Kau suka makanan pedas, Jimin-ssi?"
"Suka sekali. Setiap aku sedang stress atau banyak pikiran, aku selalu kesini bersama Jungkook, sekedar minum-minum bersama. Karena ia satu-satu nya member yang bisa aku ajak makan makanan pedas."

KAMU SEDANG MEMBACA
StarStruck
Fiksi Penggemar[COMPLETED] Park Chae-Young (Roséanne Park), gadis blasteran Canada-Korea mengharapkan perjalanan liburan musim panas yang tenang dan normal ke Korea. Setelah suatu hari hidupnya berubah ketika ia bertemu dengan member boygroup terkenal dunia. Jeon...