Uri Priority

6.6K 456 14
                                    

Hiii tadinya akuu mau update buat ngabuburit kleaaann tapi  ternyata aku jam segitu masih dijalan ehe jadi siapaa yg masih banguuunn???

lets go~

.
.

Flashback

"jawab sunbae! Ada apa sama Kookie?!" Tanya Jimin sekali lagi

"t-tadi, maid rumah gue tlp katanya Daniel ke sekolah bawa stick baseballnya.. i-itu alat yg bakal dia gunain ketika dia udah rencanain tindakan brutalnya selama ini"

"m-maksud nya?" Tanya Taehyung masih menginginkan kejelasan

"semalem gue rebut hebat sama dia karena bahas adek lo Tae!" jelas Jisung

"Jung- Jungkook" ucap Taehyung melemah

"kita ke sekolah sekarang!" dan mereka bertiga bergegas menuju sekolah Jungkook dan Daniel untuk mencegah apa yang Jisung khawatirkan

.

.

Taehyung satu mobil brg Jimin tapi Jimin yg nyetir karena Jimin paham betul kondisi sepupunya itu kalau lagi khawatirin Jungkook kaya gini, sementara Jisung dengan mobilnya mengikuti dari belakang. Tiap detik Taehyung selalu mencoba menghubungi Jungkook namun nihil, karena hp Jungkook mati.

"adek.. angkat dong dek.. kenapa sih hp kamu" panik Taehyung

"Jim, hp nya mati Jim..gimana Jim"

"hmm coba tlp ke hp temennya yg pulang bareng sama dia Tae, ini gue percepat lagi ya dikit lagi nyampe, lo sabar dulu"

"hm iya. Mingyu"

"h-hallo Gyu.."

"ah iya Tae hyung kenapa?"

"Jungkook ada sama Mingyu kan? Hyung mau ngomong dong Gyu"

"um maaf hyung, gue dijemput bokap, ini baru aja jalan, Jungkook pulang sama Yugyeom"

"hah?! Terus mereka kemana? Hp nya Jungkook mati Gyu, Daniel mau nyerang dia"

"APA?! Kurang ajar! Kalo gitu gue puter balik hyung"

"gausah Gyu gausah lo pulang aja hyung udah deket, ada nomornya Yugyeom?"

"iya a-.."

Tuttt tuttt

"Gyu.. Mingyu..aish! Anak sekolah gaada yg punya powerbank apa ya! Mati semua hp nya heran"

"kenapa Tae?"

"Kookie pulang sama Yugyeom doang, gw gada nomornya, hp Mingyu keburu mati sialan"

"sabar sabar, ini udah mau nyampe, semoga aja kita keburu"

Sesampainya didekat halte sekolah, Tae, Jimin dan Jisung lgsg berlari, mereka sudah melihat Daniel dengan stick baseball ditangannya dan Jungkook yg jelas terlihat tidak baik-baik saja.

Deg

Seumur-umur Taehyung jagain Jungkook, pemandangan seperti ini gapernah kebayang dalam benaknya, hati kakak yg mana yg bisa menahan adiknya diperlakukan seperti itu.

Jisung ga kalah terkejutnya, dia selalu mendapat laporan kalau adiknya selalu buat onar, tapi dia ga pernah liat lgsg apa yg adiknya lakuin.

"DANIEL!"

.

.

.

.
.
.
.
.
"kenapa dok?! Adik saya kenapa?!"

Uri Kookie~ || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang