Sesampainya dirumah, suasana rumah sudah sepi. Taehyung masih terjaga hingga tengah malam. Tidak bisa tidur, karena terlalu bahagia katanya. Chatting dengan Rose sampai larut hingga akhirnya Rose tidur dan menyudahi obrolan dengan Taehyung. Taehyung rasanya tidak sabar untuk mengumumkan kalau dia sudah melepas status Jomblonya keseluruh dunia terutama pada Jimin. Taehyung merasa perlu air sebelum tidur pun kelur kamar dan berniat ke dapur, namun ada yg membuat menarik perhatiannya. Kamar Jungkook. Ya kamar itu masih dengan lampu yg menyala dan terdengar suara musik dari Bluetooth speaker yang sedikir terdengar keluar. Jelas Taehyung marah, ini sudah pukul 02.00 pagi dan Jungkook baru saja check up!
Ceklek
"Kookie! Astaga kamu ngapain?! Udah jam berapa ini ha?!"
"H-hyung.."
"Astaga dek, kamu belajar apa yg masuk sampe larut kaya gini? Udah dong ini itu kan minggu tenang ya digunain untuk refresh otak kamu bukan malah digunain over kaya gini"
"A-aku cuma lanjutin materi yg kelewat karna aku sakit hyung" ucap Jungkook menunduk
"Aish. Ya tapi ini udah jam berapa?! Kamu tuh...ck...kamu kan baru aja check up, kata mamih juga dokter bilang kondisi kamu lagi ga baik-baik aja"
"I-iya iya hyung...hiks...aku cuma..cuma mau belajar biar keterima di SMAnya Tae hyung, aku gamau homeschooling hyung aku gamau..hiks"
"Homeschooling?" Tanya Taehyung bingug
"I-iya..aku ga sengaja denger mamih mau aku homeschooling aja biar ga drop terus tapi aku gamau hyung aku mau sekolah umum hyung aku gamau homeschool lagi kaya yg lalu hyungg...hiks"
"Hey..hushh..iyaiya udah ya, hyung nanti bantu bilang ke mamih ya Kookie jangan sedih" ucap Tae yang memeluk Jungkook erat karena paham bagaimana perasaannya. Jungkook memang manja tetapi tidak suka kalau diatur berlebihan.
"Tapi bukan berarti kamu forsir badan kamu gitu dong de, nanti kalo kamu tambah drop yg ada mamih tambah ga izinin kamu. Ini udah jam 2 pagi astaga hyung jadi mau marah lagi kan kalo inget ini jam berapa haisshhhh"
"Hiks...iya iya hyung"
"Yaudah sekarang tidur istirahat ya. Hyung temenin ayo"
"Hyung jangan bilang-bilang mamih ya tapi"
"Iyaa.. makanya kalo mau diem-diem tuh jangan psang lagu pake speaker jam segini! Gimana sih"
"Ehehe abis biar semang-.."
"Akhhh"
"D-dek? Kenapa kanapa?"
"Kepala ade sakit akhh..hyunghhh"
"A-ada obatnya? Hm? Maaf hyung belum periksa semua hasil check up kamu hyung gatau" memang dari dulu Taehyung sudah terbiasa memahami segala hasil dari pemeriksaan itu entah sakit atau sekedar check up. Hal itu Taehyung lakukan agar bisa bantu Jisoo dan Namjoon menjaga Jungkook. Tentu Tae tidak keberatan.
"A-ada hyung di meja belajar hyung..akhh.."
"Ni ini diminum dulu..pelan-pelan" ucap Taehyung
"Gimana? Kookie enakan? Um?" Jungkook hanya menjawab dengan anggukan lemahnya lalu menidurkan kembali dirinya dikasur
*taehyunf tarik nafas panjang-*
"MA-"
"Iya iya hyung aku minta maaf jangan marahin aku hyung aku pusing mau tidur sama hyung, please hyungg jangan marah2 sekarang hyung ga tepat hyung"
"Yaudah ayo tidur. Anak nakal!"
"Hehehe Kookie sayang Tae hyung"
"Hyung engga." Ucap Tae lalu memunggungi Jungkook
KAMU SEDANG MEMBACA
Uri Kookie~ || END
FanfictionHanya cerita dari keseharian Jungkook, adik dari Kim Taehyung, anak bungsu dari pasangan Kim Namjoon dan Kim Jisoo yang sangat manja walaupun bongsor. Terutama dengan ayah tercinta yang juga idolanya~ #1 brothership