🦋͓ꦿ݉ᐧChapter 30๑᩿᩿ᨗ࿐

1.7K 197 7
                                    

Minho mendorong kursi roda yang dipakai Raehyun. Ia akan menuju ruangan Hyunjin yang jaraknya lumayan jauh. Perlu waktu 5 menit untuk sampai ke ruangan tersebut.

Toktoktok

Minho mengetuk pintu terlebih dahulu. Seperkian detik kemudian munculah Yeji. Perempuan itu langsung mempersilahkan Minho dan Raehyun masuk.

Hyunjin, dia kaget sekaligus senang melihat Raehyun yang datang. Senang karena akhirnya Raehyun menjenguknya dan kaget karena tangan Raehyun yang diperban.

"Halo Hyunjin." sapa Raehyun.

Minho berhenti tepat di samping bangsal Hyunjin. Ia membiarkan Raehyun berbicara dengan Hyunjin dengan ia yang kini menghampiri Minhyun.

"Rae, tanganmu?" tanya Hyunjin.

"Aku gak papa kok. Khawatirin diri kamu aja," elak Raehyun. Ia tidak mungkin akan memberitahu semua ini.

"Tapi, Rae-

"Hyunjin, kamu lebih parah. Katanya kamu sempat kritis? Gimana kabar kamu sekarang?" potong Raehyun cepat.

"I'm fine, thank you, and you?"

"I'm fine too, get well soon, hyunjin-ah."

"I'm fine, thank you, and you?"

Raehyun terkekeh mendengarnya. Ia tau kalau Hyunjin sekarang tengah bercanda. Lelaki itu saat sakit pun masih punya jokes receh.

"Jangan ketawa."

Raehyun bingung. Kenapa dia tidak boleh tertawa?

"Nanti banyak yang suka. Aku banyak saingan dong?"

Plak

Ini bukan Raehyun, tapi Yeji. Perempuan itu sudah muak mendengar gombalan kembarannya yang sangat sampah. Padahal Hyunjin masih sakit, tapi Yeji tak peduli. Siapa suruh bergombal sampis.

"Anjir, Yeji, bangsat." umpat Hyunjin.

"Jijik tau gak?"

Hyunjin tersenyum ejek ke Yeji,"kalau cemburu bilang, sini 'aa gombalin juga."

"AYAAHHH!!! HYUNJIN NIH!!!" teriak Yeji.

Raehyun hanya bisa tertawa geli. Begitupun dengan Minho.

"Biarin aja, Ji. Hyunjin lagi sakit, jangan diapa-apain dulu." Minhyun menasehati.

"Tapi tadi Yeji mukul aku, huwee sakit!!! Ayah!!!" adu Hyunjin yang sebenarnya sangat telat. Dipukul kapan nangisnya kapan.

Sangat jago sekali oknum Hhj ini berdrama.

"Astaga, maaf ya, nak minho. Mereka berdua emang suka gitu, apalagi drama Hyunjin, gak guna semua." ucap Minhyun ke Minho yang merasa tak enak.

"Oh gak masalah kok, om. Lucu malah."

Hyunjin yang dipuji hanya bisa membanggakan diri. Untuk keberapa kalinya Yeji merasa geli sambil menahan hasrat agar tidak memukul kembarannya itu.

Tapi Hyunjin sangat mendukung untuk dipukul???

"Rae, kalau Hyunjin nembak lo, tolak aja, ya?"

Plak

Sekarang giliran Hyunjin yang memukul Yeji. Wajahnya terlihat sangat datar, berbeda dengan Raehyun yang membalasnya dengan senyuman manisnya.

"Dih??? Kok mukul???"

"Salah lo sendiri." sinis Hyunjin.

"Raehyunnya biasa aja juga, kok lo yang sewot sih??" balas Yeji.

"Terserah gue lah. Emang lo siapa ngatur-ngatur gue?! Hubungan kita aja gak jelas? Makanya kamu itu gak usah gantungin aku, kamu gak tau betapa sakitnya hatiku?" drama Hyunjin masih berjalan rupanya.

Daripada kelepasan, ia kabur ke ayahnya yang masih berbincang ria dengan Minho.

"Ayah!!! Hyunjin ngeselin! Pukul sekali aja boleh ya?" izin Yeji.

Minhyun menghela napasnya,"Hyunjin berhenti dramanya."

Hyunjin hanya menyengir menanggapinya. Tatapannya beralih ke Raehyun.

Astaga, dia sangat merindukan gadis bersenyum manis itu. Tatapannya yang membuat Hyunjin candu, senyumnya yang mampu membuatnya ikut tersenyum. Semuanya. Hyunjin rindu semuanya.

Tapi ia masih memikirkan alasan dari luka Raehyun. Mungkinkah itu luka bekas beberapa hari yang lalu? Tapi tidak mungkin karena luka itu mungkin sudah mengering.

"Kamu yakin gak papa?" tanya Hyunjin lagi.

"Ya ampun, Hyunjin, aku gak papa."

"Terus kenapa kamu pake baju pasien?"

Pertanyaan Hyunjin tak bisa dijawab. Raehyun hanya diam. Ia memilih bungkam karena takut Hyunjin akan bertanya lebih padanya.

"Dia dirawat." kata Minho tiba-tiba datang.

Hyunjin mengerucutkan dahinya bingung.

Akhirnya Minho menceritakan semua yang terjadi. Dari Raehyun yang menghilang sampai ia dibawa ke rumah sakit dengan keadaan berantakan. Hyunjin tentunya marah besar saat mengetahui, ekhem, gadisnya terluka.

"Jadi rencananya Raehyun bakalan didaftarin home schooling."


To be continued

To be continued

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KUY

[1] Gone ーHyunjin [ON REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang