Extra Chap (Surprise)

178 23 5
                                    

Bukan tanpa sebab para wanita berkumpul di pinggir lapangan basket yang ada di taman kota Seoul ini. Mereka berkumpul untuk menyaksikan seorang Jeon Jungkook bermain bola basket dengan kaos putih tipis yang terlihat transparan akibat keringat yang sudah bercucuran dimana-mana.

Mungkin bagi anak kecil yang melihatnya akan merasa jijik dan mual memandang keringat yang menetes-netes itu. Tapi bagi wanita penyuka roti sobek, hal ini merupakan sesuatu yang tak boleh dilewatkan.

Apalagi pada detik berikutnya, Jungkook pergi ke pinggir lapangan untuk meneguk segelas air dari botol mineral karena kehausan, membuat para wanita yang sengaja berkumpul di pinggir lapangan itu berteriak di dalam hati.

"Hei, Jeon, oper bolanya padaku." Kim Taehyung yang baru saja datang dengan bandana di kepalanya dan juga baju basket berwarna merah segera menghampiri Jeon Jungkook. Mereka berdua memang sudah sepakat untuk bermain basket di hari Sabtu yang cerah ini.

Sebenarnya kalau bukan karena Yoon Jae yang meminta Taehyung untuk berteman dengan Jungkook, Taehyung tak akan mau menghabiskan waktu bersantainya di rumah untuk bertemu dengan kelinci kecil yang seksi ini.

Yoon Jae bilang Jungkook hanya punya waktu seminggu di Korea dan harus kembali ke Jepang untuk melanjutkan studi. Mau bagaimana pun, Jungkook sudah banyak membantu dan menjadi teman yang baik baginya. Lagipula Yoon Jae juga tidak mau jika Taehyung dan Jungkook harus terus-terusan saling mengejek layaknya anak kecil merebut permen.

"Ayo main," ujar Taehyung sambil men-drible bola basket tersebut.

Nice shoot!

Tembakan Taehyung tepat memasuki ring. Hal itu membuat kaum pecinta oppa-oppa semakin banyak berkerumun.

"Hyung, kau punya banyak fans." Seru Jungkook yang tengah berlari menghampiri Taehyung dan berusaha untuk merebut bola darinya.

"Aku tak butuh fans. Yang kubutuhkan hanyalah Kim Yoon Jae." Kata Taehyung disela-sela menjaga bolanya agar tidak direbut Jungkook. Setelah pembicaraan itu, mereka melanjutkan olahraga sore mereka hingga petang menyambut malam.

Tak terasa ternyata mereka sudah menghabiskan waktu 2 jam lebih untuk bermain basket. Sekarang sudah jam 7 malam. Taehyung harus segera bersiap-siap karena malam ini dia ingin memberikan kejutan bagi Yoon Jae karena wanita itu hari ini berulang tahun.

"Jungkook, aku pergi dulu." Taehyung mengambil tasnya yang dia letakkan di kursi. Jungkook juga mengambil tas miliknya.

"Lain kali kita main lagi, ya, Hyung." Kata Jungkook bersemangat. Dia sangat senang bermain basket bersama Taehyung karena pria itu merupakan lawan yang setara dengannya.

Taehyung menghampiri Jungkook dan menyalamnya dengan salam ala laki-laki.

"Aku pulang dulu." Kata Taehyung.

***

Selama di perjalanan Taehyung terus tersenyum sendiri memikirkan tentang rencana kejutan yang akan dia berikan pada Yoon Jae. Taehyung sudah menyewa satu restoran dan juga telah menyiapkan kado yang telah dia persiapkan. Taehyung ingin memberikan sebuket bunga dan juga sebuah sketsa wajah mereka berdua yang telah Taehyung gambar dengan susah payah walau hasilnya tidak bagus juga karena dirinya tidak jago menggambar.

Taehyung masih mengingat bahwa Yoon Jae pernah berkata pada dirinya bahwa dia ingin sekali melihat hasil gambar Taehyung. Namun Taehyung selalu menolak dengan mengatakan bahwa gambarannya sama sekali tidak bagus. Jadi kali ini dia ingin memberikan kejutan kepada Yoon Jae.

Setelah menempuh 15 menit perjalanan, Taehyung akhirnya tiba di sebuah restoran makanan Italia yang telah dia sewa untuk jam 8 malam nanti.

PRAGMA[√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang