Chapter 15 Season 2
Chapter 28"Eh, kalian akan berangkat besok?" Tanya Lily pelan.
"Ya, hasil pertarungan dengan Hiyou sudah selesai. Tentara pun sudah mulai banyak," jawab Yona sambil tersenyum.
"O-oh, begitu.... Sebenarnya aku juga harus segera kembali ke Suiko," elak Lily.
"Oh, benar juga. Sampai jumpa lagi, Lily. Semoga sehat selalu," ujar Yona lembut.
"Ah... Kalian juga," sahut Lily seraya melambaikan tangannya.
Beberapa saat kemudian.....
Gloomy.....
Lily yang sudah kembali ke tempat pasukan barak suku Air pun tampak terduduk dengan kepala yang dibaringkan di meja dengan aura super muram. Jika dilihat wajahnya lebih jelas, terlihat air mata menggantung sana.
Para prajurit pun tampak khawatir dan beberapa kali mencoba mengajaknya bicara, namun tak dihiraukan oleh Lily.
"Fufu.... Besok ya.... Untuk terakhir kalinya," gumam Lily suram.
Namun saat para prajurit mulai bergosip mengira dirinya diputusin oleh laki-laki, Lily langsung bereaksi.
"HEI KAU YANG DI SANA! KAU INGIN DIPECAT, YA!?" Bentak Lily.
"Ma---maafkan saya!" Prajurit itu pun meminta maaf.
"Ara ara, anda tidak boleh berbicara seperti itu, lho."
Lily langsung terkejut dan menoleh ke arah suara.
"Tetora! Ayura! Kenapa kalian bisa di sini?"
"Kami menerima pesan jika Nona berada di sini," jawab Tetora.
"Tapi kau masih perlu banyak istirahat, Tetora!" Ujar Lily dengan nada khawatir.
Tiba-tiba Tetora mengangkat tangannya hendak menampar Lily, membuat Lily memejamkan matanya kuat bersiap menerima tamparan dari Tetora. Namun, Lily langsung membuka matanya ketika merasakan tangan Tetora menyentuh lembut pipinya sembari menangis lalu langsung memeluknya.
"Nona Lily bodoh! Kenapa anda melakukan hal yang sangat berbahaya? Tolong.... Jangan membuat kami khawatir lagi," ujar Tetora.
Lily pun melihat Ayura tersenyum padanya ikut tersenyum.
"Kalau oleh kalian, aku pun tidak keberatan.... Maafkan aku, Tetora, Ayura," ucap Lily akhirnya.
***
Selama di perjalanan, Lily terus digoda oleh Tetora yang mengatakan Lily telah ditolak oleh Yona. Sesampaimya di sana, mereka pun disambut oleh Yona dan Yoon. Namun, atensi Tetora dan Ayura langsung tertuju pada satu orang.
Seorang gadis bersurai (H/C) yang tengah duduk berdampingan dengan Zeno. Angin menerbangkan lembut rambut gadis itu yang membuatnya semakin mempesona. Hal itu membuat Tetora dan Ayura menyadari sesuatu.
(Y/N) PoV
Aku menoleh. Lily sudah datang bersama Ayura dan Tetora. Aku -yang di bantu papah oleh Zeno- ikut menghampiri mereka.
"Sudah lama, ya. Terima kasih sudah menjaga Nona Lily," ucap Ayura dan Tetora sembari bersujud.
"Ah, ya. Sama-sama," jawab Yoon sweatdrop.
"Senang bertemu kalian kembali!" Seruku dan Yona bersamaan.
"Kebetulan. Kami juga ingin menemui Lily," sahut Jae Ha.
"Eh?"
"Karena perpisahan waktu itu suram, malam ini ayo kita makan bersama," ajak Yona
"Yona....." Lily tampak terharu, namun seketika ia berseru. "Kau sudah mengatakan 'Jaa Nee, jaga diri kalian', kan!?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My New Life in Akatsuki no Yona World!
Fanfiction"Apapun yang terjadi, aku harus melindungi Yona!" (Y/N), seorang otaku akut itu mengalami kesialan bertubi-tubi yang berujung ia menjadi korban pembunuhan di kampusnya. Harusnya ia meninggal, namun apa jadinya jika ia malah terbangun di dunia anime...