Special Chapter: You're the Most Precious Person in My Life

2.2K 262 40
                                    

-AnY World-

~2 Years Ago ~

"Nee, (Y/N)~ aku bosan~~," keluh Yona sambil memainkan rambut merah panjangnya itu dengan jari telunjuknya.

Aku hanya mengela nafas. "Lalu kamu pengen ngapain?"

"Puuu~~nggak tahu," cemberut Yona.

Tiba-tiba aku teringat sebuah kegiatan hari ini. Hak dan Soo Won, bersama Mundok dan para Jenderal lainnya, akan berburu hari ini.

Setelah menyampaikan ideku, Yona pun segera bersiap-siap dan langsung meminta izin pada Raja Il. Awalnya beliau tidak setuju, namun berkat kekeraskepalaan Yona, Raja Il pun mengalah. Beliau lalu memintaku menjaga Yona.

***

"Kenapa kalian di sini?"

Pertanyaan itu berasal dari mulut Hak, membuat Yona cemberut.

"Hmph! Bukan urusan Hak," cibirnya. Wajahnya langsung cerah melihat Soo Won yang berada di sebelah Mundok. Ia pun segera berlari kecil menghampirinya.

"Dan kau juga ikut-ikutan?" Tanya Hak kepadaku.

Aku pun nyengir. "Justru itu ideku."

"Dasar.....," gumamnya dengan rona merah di pipinya. Kenapa, ya?

"(Y/N)!" Seru Soo Won menghampiri kami bersama Yona dan Mundok.

"Apa kabar, Soo Won-sama, Mundok Shisou?" Sapaku sambil membungkukkan badanku sopan

"Ah, (Y/N)! Lama tidak bertemu! Bagaimana latihanmu?" Tanya Mundok kepadaku.

Aku menunduk malu. "Belum terlalu menguasainya, Shisou.... Gerakan tubuhku masih kurang bagus."

Mundok hanya tersenyum lalu menepuk kepalaku dengan lembut.
"Tidak apa-apa. Lama kelamaan, kau pasti akan menguasai pedang itu. Aku percaya padamu sebagai muridku, (Y/N)." Kata-katanya membuatku tersenyum lebar.

"Arigatou, Shisou!" Seruku.

"Ahahahahaha!!! Benar-benar semangat yang bagus, (Y/N)!"

Aku langsung menoleh dan melihat Jenderal Geun Tea dan Joo Doh.

"Jenderal Geun Tea, Jenderal Joo Doh," sapaku sambil membungkukkan badan, lagi.

"Hei, hei! Jangan kaku begitu, (Y/N)! Panggil saja Paman, seperti biasa!" Kata Jenderal Geun Tea sambil menepuk-nepuk bahuku dengan kasar, membuatku merasa sakit.

"Oi, hentikan itu. Dia kesakitan gara-gara tenaga badakmu," ucap Joo Doh.

"Heeee...... Bilang saja kalau kau mau melakukannya juga," goda Jenderal Geun Tea, membuat Joo Doh ngamuk kepadanya.

"(Y/N)."

Aku kembali melihat Soo Won

"Anda jarang ke istana sekarang," ucapku mencari topik cerita.

"Yah... Akhir-akhir ini aku sering sibuk," jawabnya dengan nada malu-malu.

"Hee..... Sibuk mencari pasangan, kah~? Saya dengar anda didatangi banyak gadis bangsawan~," godaku sambil terkekeh pelan melihat wajahnya yang langsung memerah itu.

"Eh!? Kata siapa!?" Elaknya.

"Dari para pelayan yang bergosip," jawabku seadanya. Aku memang mendengarkan para pelayan istana bergosip ria membicarakannya.

"Ah... Itu tidak benar... Lagipula...." Ia menggantung kata-katanya, lalu  melihatku dengan dalam.

"Aku memiliki seseorang yang sangat kucintai....," lanjutnya, membuatku ber-oh ria dan membuatnya entah kenapa tampak bingung.

My New Life in Akatsuki no Yona World!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang