Dan tiba lah saatnya hari terakhir tes untuk memasuki UVA melalui jalur biaya siswa usai mengantar Dira Alfian dan juga Kirana kembali ke kantor Alfian untuk menemani sang suami .
Bara menghampiri Dira lalu mereka berduapun berjalan bersama menuju ruangan tes ." vandaag is de laatste test " ( hari ini adalah ujian terakhir ) ucap lelaki itu
" doe het goed " ( lakukan dengan benar )
Tes kali ini cukup sulit bayangkan saja sudah sulit dan mereka harus menjawab soal sebanyak 3 ratus Yah namanya juga butuh perjuangan .
" Dir " Panggil bara berbisik
" Apa!"
" Jawabnya ada di abcd "
" Masi sempat aja becanda "
" Biar gak tegang lo "
Usai mengumpulkan lembar jawaban para peserta di harapkan menunggu untuk melihat hasil tes mereka yang akan keluar hari ini juga . Bayangkan saja ada 1000 lebih pendaftaran dan yang hanya di terima cuman ratusan lebih saja
" Udah santai aja dir "
" Santai ko bar "
" Lo skolah dimana emang ?"
" Di SMA Garuda "
" Ouh SMA Garuda "
" Tau?"
" Nggak " Jawabnya dengan polos
Ia menghela nafasnya kasar" Ah gue kira lo tau "
" Hehehehe becanda Gue lagi pengen ngelawak soalnya mau daftar comedy "
" Iya in aja deh bar "
Tak lama para peserta di suruh berkumpul di lapangan untuk melihat langsung nama nama yang lulus masuk ke universitas of amestardam menggunakan jalur biaya siswa . Rasanya penuh deg deg seolah sekarang Dira sedang berada di tepi jurang
" goed, zie je naam " ( Baik silahkan liat namamu ) jelas lelaki parubaya itu
Semuanya berjalan melihat kertas yang tertempel di Mading dekat pohon . Dira melompat lompat kegirangan ia bahkan tak sadar memeluk lelaki yang ada di samping nya itu
" Selamat "
Dira melepaskan pelukannya dan tersenyum bahagia Akhirnya dia lolos masuk ke universitas tinggal menunggu satu tahun lagi dirinya akan berkuliah di tempat impian nya sejak dulu .
" Lo loloskan ?"
" Tuh nama gue ke lima "
" Bagus deh "
" Gue kan emang pintar Dir " Ucap bara seolah menyombong kan diri
" Iyah tau yang pintar "
" Tapi pintaran eloh kok "
Gadis itu hanya tertawa singkat Sejak tadik fikirannya hanya untuk Faro Ia terus bertanya-tanya mengapa faro tidak mau berbicara padanya Mengapa faro tak mau mengangkat telfon dari nya .
" Gue rindu kak Faro " Lirihnya
...
Besok Dira akan kembali ke Indonesia namun ia hanya pulang sendiri dikarenakan Kirana harus tinggal menemani suaminya . Dulunya memang harus seperti ini hanya saja tak ada yang menemani dira jadi Kirana harus tetap di Indonesia tapi karna sudah ada Yura jadi akan ada yang menjaga gadis itu .
" Nanti di pesawat kamu tidur aja dir "
" Iya Bun "
" Jangan jalan jalan Duduk aja yang tenang "
" Siapa juga yang mau jalan Bun "
" Dir kamu kan juga harus belajar naik pesawat sendiri Biar nanti terbiasa kalo udah kuliah di sini "
" Iyah Bun " Jawab hanya singkat Fikiran gadis itu Masi dipenuhi oleh banyak pertanyaan .
Sejak tadik Dira menelfon faro namun tetap saja faro tak pernah mau menjawab telfon nya Apa Dira punya salah Seperti nya telah terjadi kesalahpahaman di antara keduanya Dira sangat ingin menemui Faro ia rindu dan sangat rindu .
" Kak Faro mana sih gue kan kangen "
" Mana kemarin SIM card gue rusak lagi belum sempat kan bilang kek ka Faro "
" Gimana nantinya kalo gue udah kuliah disini , bakal jauh bangat Ama kak Faro "
Dira sangat sedih membayangkan ia akan kuliah disini selama 4 tahun , dan itu begitu sangat lama namun itulah hidup ia harus tetap mengejar cita citanya demi membanggakan keluarga nya Dan juga orang terdekatnya. Sebab ia ingin menjadi seorang ibu yang bisa memberikan pendidikan yang baik untuk anak anaknya kelak.
Meskipun harus melewati rintangan ia tetap harus semangat menghadapi nya.
Ada saatnya dimana sangat merindukan seseorang hingga ingin menjemputnya dari mimpi dan memeluknya di dunia nyata.
Rindu itu adalah sesuatu yang jahat ia selalu membuat seseorang kehilangan akal setiap kali ia datang Dan kali ini dia datang padaku
Next part √
Selesai revisi
KAMU SEDANG MEMBACA
SENIOR ( S E L E S A I )
Ficção Adolescente" suka sama Kaka kelas tuh emang gini tersiksa lahir dan batin ! Lebih banyak sakitnya dari pada bahagia nya " gerutu Dira pada diri nya sendiri Namun tanpa disangka ternyata keduanya menyimpan perasaan yang sama satu sama lain hanya saja keduanya d...