SENIOR 48 UJIAN

12.3K 417 0
                                    


Usai ujian sekolah selesai rasanya itu membuat Dira sedikit legah sebab ia tinggal hanya mengikuti satu ujian lagi ya itu UN dan sebentar lagi ia akan meninggalkan Indonesia.

" Dir kamu makan nih Pasti lapar "

" Iya kak , Kak Yura jangan banyak gerak "

" Kaka udah gak sabar dir   tinggal 3 bulan lagi "

" Kak yur , Hamil itu enak yah ?"

" Enak lah , Itu anugrah dir dari Allah dan juga kebahagiaan untuk orang yang sudah menikah "

" Emang gak berat kak ?"

" Enggak lah ,Nanti kamu juga bakal rasain "

" Dira sedikit takut Tapi Dira juga mau punya anak "

" Makanya suruh Faro cari kerja yang bagus biar kamu bisa di nikahin "

" kak faro lagi pendidikan kak , doa in aja kak semoga jodoh yah "

" Ouh iya ,  dir besok pulang sekolah nemenin Kaka periksa di dokter kandungan yah  Soalnya besok Revan harus ke Jatim "

" Ouh siap kak Pokoknya Dira temanin kak Yura deh "

.....

Gadis itu hanya menatap langit yang cerah dengan banyak bintang sebagai hiasannya rasanya ia ingin menemui Faro dan memeluk lelaki itu Untung saja linka sedang tak ada job jadinya ia bisa menemani Dira , Dira mengendus kasar  Mengapa rindu selalu datang mengapa ia harus ada .

" Rindu bangat Ama kak faro , Dia lagi apa yah ? Awas aja kalo dekat sama cewe cewe yang ada disana , Udah aku cungkil matanya "

" Sadis amat lo pake mau cungkil mata  Sekalian aja loh masa depannya juga"

" Masa depan apaan ?"

" Yak itu anu "

" Anu apaan linka "

" Lo bego apa gimana "

" Lo ngomong juga gak jelas woi"

" Gak usah Di pikirin gue salah ngomong" Linka memilih untuk tidak memperpanjang perdebatan nya dengan Dira gadis yang sangat tidak peka dengan sesuatu yang berbau kedewasaan

" Kurang kerjaan bangat si lo Dasar diploma"

" Apaan lagi ?"

" Gak ada anggap aja gue gak ngomong"

" Lo tuh kenapa sih Lin , Suka bangat gantungin gue  "

" Emang lo pakean sok mau di gantung "

" Lo tuh harus nya hibur gue  Udah tau sahabat lo ini lagi LDR "

" Ya udah kalo rindu telfon "

Mendengar itu Dira mendengus pasrah " malas gue  Abisnya senior nya genit bangat  "

" Senior , Ganteng gak dir ? " Tanya Linka penuh gairah 45

" Hmmm lumayan sih Tapi yah gitu gantengan pacar gue kak Faro "

" Eh dir emang gak aneh lo manggil kak Faro itu pake Kaka Secara kan lo udah pacaran "

" Justru itu gue gak enak kalo manggil kak Faro itu tanpa ada ' kakanya ' " papar Dira membuat linka hanya mengangguk angguk

" Masa iya kalo udah nikah masi manggil Kaka Kan gak romantis"'

" Yah kan beda lagi kalo udah nikah nanti gue mau di panggil ' mama ' trus kak Faro di panggil ' ayah ' duh gak sabar bangat sih gue pengen bangat punya anak dari kak Faro " Ucap dira seolah sedang membayang kan dirinya dengan faro

Linka bergedik ngeri seakan Dira sudah menghayal yang begitu tinggi namum belum tentu itu semua terjadi " eh lo mikirin apa , Malam pertamanya ?"

" Enak aja gue cuman bayangin gimana pas nikah nanti sama kak Faro ,Apa lagi kalo nikah nya pake pedang pora gitu OMG "

" Emang iya kalo Akpol nikah pake pedang pora ?"

" Yah mana gue tau  Tapi yang jelasnya gue pengen bangat kek gitu "

Linka menoyor kepala Dira namun Dira hanya menampilkan expresi wajah cemberut nya " Kebanyakan makan micin lo jadinya hayalan lo suka ketinggian "

" Biarin , Gue tau lo jomloh "

" Siapa yang bilang  Gue gak jomloh cuman gue lagi nunggu kak Riyan aja ngelamar gue "

" Tamat aja dulu Lin "

" Gak tamat juga gpp  Nikah cepat lebih baik "

....

Kelas 12 saat ini sedang sibuk untuk mengantri kartu ujian nasional nya yang akan di laksanakan sebentar lagi
Sungguh lelah untuk ketiga sahabat ini sedari tadik namanya belum di panggil panggil , matahari sudah sangat panas Di tambah lagi bau menyengat dari para siswa . Tasya dan teman temannya berdiri di samping Dira .

" Ya ampun kak Faro ganteng bangat pake seragam  " Ucap Tasya terlihat begitu genit sambil menatap postingan Faro di akun sosmednya

" Ya ampun sya Beruntung banget lo pernah mantanan Ama kak faro" Puji  Siska teman Tasya

" Dasar cabe "  Batin Dira seakan ingin berteriak

" Mantan ? Lo liat aja gue bakal pacaran Ama kak faro " Ucap Tasya begitu yakin bahwa dia akan menjadi kekasih Faro

Tangan Dira mengepal Wanita ini tidak tau malu sudah tau Faro punya pacar.

" Pasti dong lo ma serasi Ama kak faro "

" Eh cabe cabean ! " Pekik dira membuat semua orang yang ada disana menatap mereka .

" Dir lo Napa ?" Tanya Linka berbisik

" Lo gak punya malu ? Masi aja harapin pacar orang! "

Tasya mendorong tubuh Dira kasar " Eh lo baru jadi pacar nya kak Faro aja sok blagu loh paling nanti ditinggal jadi gak usah berharap lebih " ucap Tasya tersenyum kecut

" Eh WANITA JALANG GAK USAH PAKE DORONG DORONG TEMAN GUE ! " teriak linka membuat suasana semakin panas

" URAT MALU LO PUTUS ! SADAR GAK SIH LO ITU PENIKUNG ! KAK FARO PACARIN LO ITU CUMAN JADI PELAMPIASAN!" ucap Dira begitu lantang membuat Tasya menatap Dira tajam dan hampir saja Tasya menampar Dira untung saja meirah cepat menangkap tangan Tasya

" PEREMPUAN GAK TAU MALU !" lirih meirah namun sangat menyengat untuk Tasya

" LO LIAT AJA , GUE BALAS !"

" BACOT! "

Geng Tasya pergi meninggalkan keramaian, dirinya sangat malu .

" Tuh cewe gila kali yah "

" Benar bangat gak habis fikir gue segitu terobsesi nya sama kak Faro "cerca Linka seakan ingin memusnahkan pelakor sahabat nya itu

" Haus pacar orang tuh cabe cabean jijik gue !"





Next part√
SELESAI REVISI

SENIOR ( S E L E S A I )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang