Tekan bintang ⭐ sebelum membaca
Happy reading
❇
Alana sibuk sendiri bermain ayunan di halaman rumah Devan, kakinya menginjak rerumputan dan mendorongnya pelan. Devan menghampiri Alana dengan beberapa buku ditangannya. Benar, Alana kesini untuk meminjam catatan Devan.
Devan ikut duduk diayunan, tepatnya disebelah Alana. "Nih bukunya, besok balikin ya, soalnya mau dipinjem Zara," ucap Devan menyerahkan bukunya pada Alana.
"Iya jangan khawatir pokoknya," sahut Alana singkat. Tangannya lincah mengecek satu persatu buku yang dipinjamnya, takut nanti ada yang kelupaan.
Kegiatan Alana berhenti seketika, matanya terpaku pada sebuah buku yang sangat asing dimatanya. Tangannya mengangkat buku itu, dan menunjukkannya pada Devan. Sangat meragukan kalau buku ini punya Devan.
"Ini buku apaan?" tanya Alana pada Devan. Pandangannya tak lepas dari buku itu, sangat imut pikirnya.
"Itu buku lo," celetuk Devan.
"Hah?"
"Gue beliin buat lo. Buku harian lo belum ketemu, kan? Yaudah, pakai itu dulu," terang Devan.
Alana terdiam sebentar, lalu senyumnya terlukis lebar. "Makasih, harusnya gak usah repot-repot pakai beliin gue buku harian segala," kekeh Alana.
"Halah, gak usah munafik lo, padahal di hatinya seneng banget itu," dengus Devan.
Alana tertawa kecil, menyenggol lengan Devan. "Tau aja lo, kalau gini kan uang gue bisa buat beli sepatu," ujar Alana.
Devan ikut terkekeh kecil mendengarnya. "Iya, jadi gak perlu lagi galau-galau mikirin buku harian, kan?"
Bibir Alana tertekuk setelah Devan menanyakan itu, ingatannya kembali pada buku harian lamanya. "Tetep aja masih keinget, kayak di hati ada yang ganjil aja gitu," ungkap Alana.
"Ntar juga lupa sendiri, apalagi lo kan orangnya pelupa," cetus Devan.
Alana mengangguk saja, padahal sebenarnya ia masih tidak rela buku hariannya hilang. Apalagi disitu ada banyak curahan hatinya, kalau yang menemukan orang jahil, lalu disebarkan bagaimana?
Devan menjentikkan jarinya di depan wajah Alana, lamunan gadis itu buyar seketika. "Heh, bengong aja, yuk masuk mama udah teriak-teriak itu," ajak Devan menggandeng tangan Alana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Buku Harian Alana [✔]
Novela JuvenilCerita sudah tamat dan part masih lengkap. Yuk baca :) Jangan lupa follow juga ya :) #3 in penulisamatir 11 Juli 2019 #1 in dariel 31 Juli 2019 #9 in highschoolstory 19 November 2019 Alana Stephanie Indrawan, nama yang tertulis di akta kelahirannya...