Fire and Water [COMPLETED] ✔

PART 7

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA

KOMENTAR KALIAN SANGAT BERMANFAAT BAGI SYA :)

***

Kring....

Suara bel istirahat menggema nyaring di seluruh penjuru sekolah Sma Cakra. Membuat para murid bergegas keluar kelas untuk menuju kantin. Tapi berbeda hal nya dengan Lisa. Lisa harus pergi ke taman belakang sekolah untuk memberi baju seragam milik Sehun.

Lisa berjalan di koridor demi koridor sampai ia tiba di taman belakang sekolah. Dilihatnya Sehun sedang bermain ponsel sambil duduk di kursi taman.

Taman belakang sekolah sangat sepi. Karna dikenal dengan tempat angker di sekolah ini. Katanya sih dulu ada petugas kebersihan yang bunuh diri di pohon beringin yang ada di taman belakang sekolah. Itu mangkanya taman belakang sekolah terkenal angker. Lisa tak tahu pasti kenapa petugas kebersihan itu bunuh diri.

Lisa menghampiri Sehun yang sedang memainkan ponselnya.

"Bang" Panggil Lisa.

Sehun pun mendongakkan wajahnya menatap Lisa yang sedang berdiri di hadapan nya.

"Lo panggil gw bang, lo pikir gw abang tukang bakso apa" Ketus Sehun.

"Maaf" Cicit Lisa.

"Lo kelas berapa? " Tanya Sehun datar.

"Aku kelas sebelas" Jawab Lisa.

"Gw juga kelas sebelas, jadi nggak usah panggil gw abang. Panggil aja Sehun" Dingin Sehun.

"I... iya" Kata Lisa gugup.

"Aku datang kesini mau kembaliin baju kamu" Lisa menyodorkan baju seragam sehun yang sudah dilipat dengan rapi.

Sehun menerima baju seragam itu lalu membuang nya ke tong sampah.

Tentu saja Lisa kaget atas perlakuan Sehun. Kenapa ia malah membuang baju seragam nya.

"Kenapa kamu buang? " Tanya Lisa.

"Gw nggak butuh. Gw bisa beli lagi" Ucap Sehun santai.

Sehun mendekat ke arah Lisa meperkikis jarak di antara mereka. "Lo tau kemarin lo udah cari masalah sama gw? " Ucap Sehun tajam.

Lisa hanya diam. Jantung Lisa berdegup dua kali lebih kencang.

"Karena lo udah berani cari masalah sama gw. Lo harus jadi asisten gw selama sebulan" Ucapa Sehun datar.

"Apah? Nggak aku nggak mau" Tolak Lisa.

"Ooohhhh, jadi lo nggak mau? Kalau lo nggak mau, gw bakalan bikin hidup lo gak tenang di sekolah ini. Tapi kalau lo mau, setelah sebulan lo jadi asisten gw. Gw nggak akan gangguin lo lagi. Gimana? " Ujar Sehun.

Lisa berpikir keras. Ia harus memilih yang mana. Diantara kedua pilihan itu sama-sama membuat Lisa menderita pasti nya.

"Heh, gw nggak punya banyak waktu. Cepet jawab" Desak Sehun.

"Aku pilih jadi asisten kamu" Ucap Lisa setelah berpikir keras. Lisa lebih memilih untuk menjadi asisten Sehun selama sebulan dari pada hidup nya nggak tenang selama di sekolah.

"Ok, mulai besok lo udah harus jadi asisten gw. Gw belum tau nama lo. Nama lo siapa? " Tanya Sehun.

"Lisa" Jawab Lisa.

"Okay, lo habisin dulu waktu lo hari ini sepuas mungkin. Karena besok lo harus nurutin semua perintah gw" Ucap Sehun dingin. Sehun pun  pergi meninggalkan Lisa.