PART 32

1.6K 151 13
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Lisa menatap pantulan dirinya di cermin. Malam ini adalah malam dimana Leo akan diperkenalkan oleh calon istrinya. Lisa mengenakan dress selutut berwarna soft pink dengan beberapa mutiara yang menghiasi dress itu. Ia mengenakan high heels yang tidak terlalu tinggi dan berwarna senada dengan bajunya. Rambutnya dibiarkan tergerai indah.
Polesan make up tipis menambahkan kesan natural pada Lisa.

Setelah dirasa cukup, Lisa keluar dari kamarnya dan menuruni anak tangga untuk menuju lantai satu. Sesampainya Lisa di ruang tengah, dilihatnya Anto, Dila, dan Lei yang sedang duduk di sofa. Kini Anto memakai jas hitam, Dila memakai dress
panjang berwarna biru muda, dan Lei mengenakan kemeja berwarna merah.

Lisa menghampiri ketiga keluarganya itu. Anto, Dila, dan Lei menatap kagum kearah Lisa.

"Putri papa cantik sekali," puji Anto.

"Makasih," ujar Lisa tersenyum malu. Lisa mendaratkan bokongnya di samping Lei.

"Kamu cantik banget hari ini sayang," puji Dila.

"Makasih mah," kata Lisa tersenyum manis.

Lisa beralih menatap Lei yang sedang bermain ponsel.

"Bang Lei," panggil Lisa.

"Hm," jawab Lei dengan deheman dan pandangan yang masih fokus pada layar ponsel.

"Ishhh," dengus Lisa saat Lei masih fokus pada ponselnya tanpa memandang kearah Lisa. Lisa menarik ponsel Lei membuat ponsel Lei beralih ke tangan Lisa.

Lei menghela nafas. "Kenapa Sa?" tanya Lei malas.

"Bang Lei nggak mau puji Lisa gituh?" tanya Lisa cemberut.

Lei lagi-lagi menghela nafas. Adiknya yang satu ini benar-benar. "Iya Sa, kamu cantik banget hari ini. Jadi siniin ponsel abang," kata Lei.

"Heheh gitu dong, nih." Lisa memberikan kembali ponsel Lei sambil cengengesan.

Anto dan Dila menggelengkan kepalanya saat melihat tingkah kedua anaknya.

Suara langkah kaki mengalihkan pandangan Anto, Dila, Lei dan Lisa. Mereka melihat Leo yang sedang melangkah kearah mereka dengan memakai jas berwarna biru dongker yang cocok pada tubuhnya.

"Anak mama tampan sekali," puji Dila yang hanya mendapat senyuman tipis dari Leo.

"Sudah siap semua kan? Ayo berangkat," kata Anto dan mulai melangkah keluar rumah.

Sebelum berangkat Dila memegang kedua tangan Leo untuk menenangkan Leo yang tampak gugup.

"Semua akan baik-baik saja, tenanglah," kata Dila sambil tersenyum manis membuat Leo merasa tenang.

***

Anto memberhentikan mobilnya di perkarangan rumah mewah. Anto beserta keluarganya keluar dari mobil. Di teras rumah mewah ini sudah ada pemilik rumah yang berdiri di depan pintu untuk menyambut kedatangan keluarga Anto.

Fire and Water [COMPLETED] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang