CHAPTER 24

1.6K 56 1
                                    

1 minggu sudah kirana dan Revan menjalani hubungan nya. Semakin hari kirana makin nyaman dibuat nya. Bahkan jika diajak bicara kirana menanggapi nya dengan senang hati.

Ditengah kesibukan jam keluar main. Dua pasang manusia yang tengah duduk di bangku taman belakang sekolah sambil menikmati udara segar.

"van?". Ujar gadis berambut panjang berwajah mungil itu.

"apa?". Jawab pria yang tengah kini duduk bersamanya.

"lo masih suka sama gue?". Tanya nya tiba-tiba membuat pria itu menoleh dan mengangguk bertanda iya.

"kenapa?".tanya nya lagi.

"kenapa lo nanya gitu?". Tanya pria yang bernama Revan itu.

"gue cuma pengen tau".

"sekarang gue nanya sama lo, lo udah buka hati buat gue? Gue pengen lo jadi milik gue selamanya kirana". Ujar Revan penuh keyakinan. Kirana hanya terdiam matanya teralih ketika punggung Revan yang mulai terangkat bertanda ia akan meninggalkan taman.

Entah tarikan apa yang membuat dirinya menahan lelaki itu. Revan yang hendak melangkah mendadak berhenti ketika lengan kekarnya ditahan oleh kirana. Ia melihat gadis itu tertunduk dihadapannya.

"lo kenapa?". Tanya Revan dan mengangkat canguk kirana.

"maaf!". Lirih kirana dengan posisi masih tertunduk.

"karena?".

"maafin gue, gue selama ini ngegantungin lo, gue sadar kalo lo selama ini selalu ngejagain gue, gue__". Belum sempat melanjutkan kalimatnya Revan terlebih dahulu menempelkan jarinnya di bibir kirana.

"stt gue gak suka liat lo minta maaf cuma gara-gara itu, lo gak salah kir gue aja yang terlalu mentingin perasaan gue ke lo, lo gak salah oke". Ujar nya dan mengusap pelan rambut kirana.

"tapi..".

"udah gak papa, gue masih ngasi waktu buat lo kir lo tenang aja".

"gue udah buka hati buat lo kak, gue suka sama lo, gue nyaman sama lo, lo gak akan ninggalin gue kan?".

Akhirnya kirana mengeluarkan unek-unek yang selama ini ia pendam. Revan yang mendengarnya hanya terdiam mematung tak bisa berucap. Ia bahkan tak bisa mengontrol detak jantung nya yang kini lebih kencang.

" l__lo ngomong apa barusan? ".

" gue suka sama lo kak R. E. V. A. N!". Ujar kirana penuh penekanan. Revan pun menghembuskan nafas nya dan

Cup

Tanpa aba-aba Revan langsung menyambar benda kenyal milik kirana. Akhirnya setelah sekian lamanya waktu yang kini ia lewati pun tiba. Kirana hanya mengikuti alur saja. Kini keduanya telah saling mencintai satu sama lain.

Setelah selesai dari taman kirana dan Revan putuskan untuk pulang, karena hari ini ada rapat. Mereka pun pergi meninggalkan sekolah. Dari pulang sekolah Revan tak henti-henti nya menggenggam erat tangan kirana.

"mau makan?". Tanya Revan

"boleh". Jawab kirana

Revan pun melanjukan kecepatan mobil nya menuju Cafe tempat biasa mereka makan. Setelah sampai mereka pun masuk ke dalam Cafe dan mengambil tempat di paling pojok.

"mau makan apa?". Tanya Revan

"bakso sama es teh aja tapi teh nya gak terlalu manis!". Ujar kirana dengan detail nya.

"oo tunggu". Setelah nya Revan bangkit dari Tempat duduk nya dan menuju meja kasir.

Kirana pun memainkan iphone nya dan ternyata banyak sekali panggilan dan pesan dari Arya yang ia tak jawab.

SOMEBODY TO YOU [ REVISI] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang