"Ada hubungan apa kamu sama Dika?"
Tanya perempuan bernama Tere itu ketus padaku. Aku sendiri ga tau maksud dari pertanyaannya padaku.
"Tere, biar aku yang nanya. Kamu diam plis." Yaa
"Sisi, bisakan aku nanya ke kamu soal Dika ?"
"Pertanyaan yang seperti apa Ken ?"
"Kamu udah lama kenal sama Dika ?"
"Baru juga kenal Ken, dia itu murid baru di sekolah aku. Kurang lebih 3 mingguan lah. Kenapa sih ini ?"
"Kamu ada hubungan apa sama Ken ?"
"Hubungan apa sih maksudnya ?"
"Spesial gitu ?"
"Lu pacarnya Dika kan?" Tere kembali berbicara ketus padaku.
"Tere ! Plis !"
"Dia siapa sih Ken ? Aku ga ngerti lho sama obrolan kalian ini. Udah ah, aku mau pulang Ken."****
Hari ini aku memutuskan untuk pulang ke rumah papa karena besok hari sabtu, dan sekolahku libur. Aku rindu papa dan adik lelakiku. Sudah hampir satu bulan aku tak bertemu dengan mereka. Meskipun nanti harus ada drama keributan dulu dengan Santi. Mama tiriku.
"Papa mana ?"
"Belum pulang."
"Beni ?"
"Dikamar tuh."
Aku lebih memilih untuk langsung ke kamar Beni ketimbang harus berlama-lama bertatap muka dengan mama tiriku. Melihatnya terlalu lama rasanya ingin kusiram wajah oplasnya dengan air keras. Sudah berapa banyak uang papaku yang dia gunakan untuk gaya sosialitanya.Klunting
"Si, lagi apa ? Maafin aku ya kalo tadi bikin kamu BT."
Ada whastapp dari Ken.
"Lagi dirumah papaku Ken. Gapapa Ken. Aku ga marah sm kamu, tapi aku gak suka sama cewek itu."
"Iya, aku tau dia salah. Bisa gak kita ketemu lagi ?"
"Bisa Ken. Kapan ?"
"Besok mau?"
"Boleh Ken, tapi sore ya? Sepulang aku dari rumah papaku."
"Ok Si."
KAMU SEDANG MEMBACA
girl friend (GxG)
Teen FictionDika bilang dia suka sama aku, tapi sikapnya sama sekali tidak menunjukkan kalau dia menyukaiku. Disisi lain ada Ken yang masih menungguku, tapi hatiku terlanjur terkunci untuk Dika. Aku bingung, disatu sisi Tere masih mengharap agar bisa kembali...