Holla readers apa kabar nie? Semoga baik dong ya😊
Selamat membaca karangan author😁
Jangan lupa vote and comment🙏......
Author Pov
Gerald dkk(Gerald, Juna, Gibrant, Gabriel, Albara, Devian, Davian, Lalita dan Agatha) duduk bersama Asya di meja pojokan.
"Oiya Princess kenapa gak pulang kemarin?" tanya Devian ke Asya yang sibuk dengan makanannya.
"Urusan" ucap Asya setelah selesai mengunyah.
"Ooo iya udah, tapi hari ini pulang kan?" tanya Davian ke Asya dan di balas dengan anggukan.
"Eh murid baru kenalan dong dari kemarin gagal terus kalau mau kenalan, kenalin nama gue Juan Arnoldi Putra yang paling tampan di sekolah" ucap Juan sambil menyodorkan tangannya di depan Asya dan Asya hanya meliriknya sekilas.
Juan yang melihat tanganya menggantung di udara pun segera menarik kembali.
"Kenalin gue Sofia Lalita Roger, panggil aja Lalita" Ucap Lalita menyodorkan tangannya ke Asya dan Asya menjabat tangan Lalita sekilas.
"Kenalin gue Agatha Stephani Robet, panggil aja Agatha" Agatha menyodorkan tangannya juga dan Asya menjabatnya sekilas juga.
"Kenalin gue Gibrant Pratama Robert" Gibrant menyodorkan tangannya ke depan Asya tapi tidak di balas Asya meliriknya pun tidak.
"Gue Gabriel Pratama Robert"
"Gue Albara" ucap Albara dengan senyuman manisnya.
"Gerald" ucap Gerald dengan nada dinginnya.
"Nama dia Felove" ucap Davian yang tau jika Asya tidak akan mengenalkan dirinya.
"Yeeee kutil badak kok lo yang nyambung sih" ucap Juan ke Davian.
"Biarin kali mulut juga mulut gue kenapa lo yang sewot upil badak" ucap Davian.
"Yang bilang mulut gue juga siapa kali" ucap Juan memandang sinis Davian.
"Tuh lo barusan bilang" ucap Davian.
"Au ah kesel gue" ucap Juan memandang ke arah lain.
"Keles kok bilang-bilang" ucap Davian.
"Kesel unta kesel bukan keles" ucap Juan kesal.
"Oh"
"Is lo tuh ya ma-
Gubrak
Ucapan Juan terpotong oleh gebrakan meja. Dan menjadi pusat perhatian murid di kantin
"Woy bitch lo ngapain duduk sama para mostwanted ha! Lo tuh gapantes sama mereka tau gak" ucap Karin si chili-chilian LAJ' yang tadi menggebrak meja ke Asya.
"...."
"Lo udah bisu apa ha! Kalo orang ngomong itu di jawab goblok, punya mulutkan!" ucap Karin dengan mendorong kepala Asya yang sibuk makan dengan jari telunjuknya.
"...."
Dengan kesalnya Karin menumpahkan jus Alpukat milik Agatha di kepala Asya.
Devian dan Davian sudah geram melihat Karin yang memperlakukan adiknya seperti itu. Tapi tidak mampu berbuat apa² melihat tatapan tajam Asya.
"Woy cabe itu minuman gue" ucap Agatha dengan menunjuk Karin.
"Diem lo! Gue gaada urusan sama lo" ucap Karin menunjuk Agatha.
"Pergi lo dari sini!" ucap Karin sedikit meninggi dan menjambak rambut indah milik Asya.
Krek~
KAMU SEDANG MEMBACA
ANGELASYA√
JugendliteraturCerita pertama saya😊 Baru belajar bikin cerita😁 Maafkan jika banyak typo ya😊 Jika ada yang keberatan tentang tokoh atau alurnya silahkan komen ya😊 Jangan jadi silentreaders😂 ..... Seorang gadis yang cantik manis imut lugu di hadapan orang orang...