MSD 19❤

226K 12.4K 2.7K
                                    

A: Bagaimana mungkin, kamu bisa menggengam dua hati dalam satu waktu?

R: mungkin saja, hal itu terjadi padaku.

🍌🍌🍌

Jam sudah menunjukan pukul 17.10  tapi Aina dan Radit masih asik bermain air.

"Mas udah!" teriak Aina kesal saat Radit asik mencipratkan air padanya.

"Gak mau."

Dengan tenaga ekstra Aina mencubit perut Radit dengan kencang membuat si empu meringis kesakitan.

"Awh, sakit sayang." ucap Radit menggenggam tangan Aina agar berhenti mencubitnya.

Senyuman jahil terbit di bibir Radit, dan sekarang Radit lah yang menggelitiki perut Aina.

"Mas geli, ka,,, mu cur,, ang hahaha." Aina tak berhenti tertawa.

Radit menghentikannya, hal itu mengingatkannya pada seseorang. Tiba-tiba saja Radit menjadi diam menatap kedepan.

"Kamu kenapa?" tanya Aina membuat Radit menatapnya sambil tersenyum.

"Gapapa." ucap Radit lalu kembali berenang.

"Mas udah yuk." ajak Aina.

"sebentar lagi." ucap Radit sambil menenggelamkan kepalanya setengah.

Aina mengambil heandpone miliknya dan memotret Radit, Aina menatap puas hasil jepretannya.

Mengapa Aina merasa bahwa tatapan wajah Radit berubah saat ia sampai di sini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mengapa Aina merasa bahwa tatapan wajah Radit berubah saat ia sampai di sini. Aina merasa bahwa ada hal yang disembunyikan olehnya.

Sebenarnya waktu malam itu Aina tak benar-benar tidur, ia masih sempat mendengar gumaman Radit saat ia di balkon. Tidak terlalu jelas namun Aina masih bisa mendengar kata dia dalam mulut Radit.

Aina tak akan memaksa Radit untuk menceritakan segalanya, Aina akan setia menunggu sampai Radit mau menceritakan semuanya. Apa gunanya seorang istri jika tak bisa menjadi pendengar yang baik untuk suaminya.

"Yuk udah mau magrib." ucap Radit mengulurkan tangannya di depan wajah Aina, dan tentu saja Aina membalasnya.

Mereka berjalan ke dalam hotel tanpa ada kata yang keluar dari mulut keduanya. Mereka sama-sama diam, sibuk dengan pikiran masing-masing.

Aina segera berlari ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya, sedangkan Radit menatap pantai yang kian menggelap karena matahari sudah mau digantikan oleh bulan.

My sweet doctor [Sudah Di Serieskan]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang