Follow akun author, karena nanti bakal ada part sepesial yang bakal aku privat.
Happy reading.
***
3 bulan berlalu.
Hari ini Radit sudah mau memberanikan diri untuk berkunjung ke makam Liona.
Sebelumnya, Radit kekeuh tidak ingin pergi ke sana dengan alasan, takut teringat dia buat aku semakin bersalah.
Setelah bujukan demi bujukan Aina lontarkan, akhirnya Radit luluh dan mau ke sana.
Sekarang, Aina dan Radit sedang bersiap-siap ingin pergi ke sana. Tapi, sebelum pergi, Kenzo akan dititipkan ke rumah Rani.
Makam Liona terletak di halaman kantor polisi. Halaman khusus untuk para tahanan yang mendapatkan hukuman mati.
"Ken buruan atuh." Aina frustrasi melihat Kenzo yang terus memainkan busa sabun.
"Ntal ma, agi selu." ucap Kenzo sambil berenang di bak mandi.
"Terserah lah, mama gak mau ngajak kamu." ucap Aina sambil berpura-pura meninggalkan Kenzo.
"Uda ni uda." ucap Kenzo menatap Aina.
Susah payah Aina menahan diri agar tidak tertawa. Sekarang Aina sedang ngambek mode on.
Aina mengelap rambut Kenzo lalu mengangkat tubuhnya menuju kamar.
Pintu kamar Kenzo terbuka dan memunculkan Radit yang sudah siap. Radit berjalan menghampiri Kenzo dan langsung memeluknya.
"Halo anak papa." ucap Radit sambil mencium perut Kenzo.
"Ih papa geli hihihi." Radit mencium Kenzo sampai ia terlentang.
"Ma, papa na bandel." omel Kenzo yang berusaha mendorong tubuh Radit di atasnya.
"Yang bandel mah kamu." ucap Aina sambil menaruh baju dan mengusap perut Kenzo dengan minyak telon.
Setelah selesai memakaikan baju Kenzo, Aina berjalan merapihkan tempat bedak Kenzo.
"Mas lempar handuk Kenzo dong." ucap Aina di depan pintu.
Radit berancang-ancang untuk melempar, bukannya mendarat di tangan Aina, tapi handuk itu malah menutupi seluruh tubuh Kenzo yang sedang mengambil mainan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My sweet doctor [Sudah Di Serieskan]✓
Teen Fiction[HUMOR/ ROMANCE] [SERIES MY SWEET DOCTOR BISA DITONTON DI APLIKASI GENFLIX ] Aina si gadis penderita Tryphanophobia atau takut akan jarum suntik. Bagaimana kisah Aina gadis SMA yang harus menikah dengan seorang dokter muda bernama Raditya alges fern...