AU (Alternative Universe)
Ft. Huang Renjun
Kesalahan demi kesalahan di masa lalu mulai terkuak. Akibatnya kehidupan saat ini menjadi ajang balas dendam yang merenggut banyak jiwa. Mulai dari penculikan yang berujung kematian serta hilang nya ingata...
Jika membenciku cukup sakiti aku jangan mereka orang terdekatku
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Loh Han? Ini kaki lo kenapa di perban?”
Waktu yang baru saja masuk ke kinimart langsung menyambar ponsel Han yang sebelumnya di cekal oleh sang pemilik.
“Ish, dikit lagi makan ayam itu!!! Lo ngapain sih nyaut-nyaut hp gue??!!”
“Ck, lo gila apa? Gue nanya kaki lo kenapa?”
Changbin yang berada di pintu masuk memilih kembali memundurkan langkah lalu menutup pintu kinimart pelan-pelan.
“Hahhh, akhirnya bisa istirahat.” Helaan napas terdengar bersamaan dengan kursi yang terisi oleh Changbin, ia mengeluarkan sebatang rokok dari saku serta mengeluarkan pemantik.
“Santai aja ngapa Wa. Gue gapapa.” Han menurunkan kaki kirinya dari atas sofa kecil yang ia duduki dengan kedua tangannya.
Sambil meringis sekilas. Yang membuat Waktu ikut meringis.
“Katanya gapapa. Tapi ngeringis sakit, lo udah minum obat?”
Han berpikir sejenak. “Obat apa? Kaki gue cuma kebentur ngapain minum obat?”
Han tertawa kecil. “Lo emang kurang pinter ya Wa? Gue jujur lo gak percaya, gue bohong lo percaya. Pantes sering ketipu.”
Waktu berkacak pinggang.
“Bercanda sayang. Jangan baperan dong.” Han senyum kecil di akhir.
Waktu mengambil tempat di satu kursi kosong sebelah Han.
“Sekarang coba jelasin dari awal. Kenapa lo bisa jadi begini?”
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Eh eh siapa lo pada??”
Bukannya menjawab. Laki-laki yang bisa di pastikan oleh Han adalah sepantarannya itu justru mengobrak-abrik seluruh isi kinimart. Bahkan tanpa memperdulikan pengunjung yang ada.
