[ii]How Could You | Sequel to In vitro fertilisation.

19. dapur.

Jaehyun membuka tudung nasi diatas meja makan, ada sesuatu yang menarik, sesuatu berwarna ungu dengan tekstur lembek ditambah sedikit sambal

"ini siapa yang masak terong nih?"

si mbok yang lagi goreng ayam menyahut "si ibu pak, katanya pengen"

"ZE--" jaehyun berhenti berbicara karna zea tiba tiba muncul dengan cengiran lebarnya "kan ga boleh makan pedes sayang"

"tapi aku lagi pengen mas, lagian itu ga pedes kok. Ya kan mbok? Tomatnya banyak kan mbok?" zea menarik si mbok kedalam percakapannya agar jaehyun percaya.

"iya pak, ga pedes kok. Tadi si ibu udah bilang kalo ga boleh makan pedes"

"tuh dengerkan! Ga pedes" jaehyun menghela nafas, kalo begini dia serba salah sendiri. Dia ga mau keinginan anaknya ga terpenuhi dan dia juga ga pengen kalo zea dan calon anak mereka kenapa kenapa.

Zea merapatkan tubuhnya, mendongak menatap jaehyun "boleh yaaaa mas yaaaa?" jaehyun menghela nafas lalu mengangguk "yaaay gitu dong!" zea berjinjit agar bisa mengecup dagu jaehyun, dan pria itu membalasnya dengan kecupan dikening.

Jaehyun menarik tangan zea, memerintahnya untuk duduk dikursi meja makan "duduk dulu, kamu belom minum jus"

"ih mau makan mas" tolaknya, tapi jaehyun tetap membuka kulkas, mengambil jus alpukat dengan campuran susu coklat buatannya.

Trak

Jaehyun meletakkan gelas dengan ukuran sedang didepan zea "bu itu bapak yang buat loh, tadi saya mau buatin ga boleh katanya" ucap nisa sambil memotong bawang.

Zea tersenyum lebar "makasih loh mas" bukannya menjawab jaehyun malah menunjukkan pipi kanannya, zea menoleh kekanan, nisa dan si mbok sedang mantap kearah mereka, zea malu sendiri.

"buruan!" kata jaehyun.

"tutup dulu matanya"

Alis jaehyun mengernyit "kok harus tutup mata? Biasanya juga ngga perlu"

"tutup ga!?" jaehyun memejamkan matanya dengan pipi kanan yang mengarah kewajah zea, zea tersenyum jahil sambil mengangkat gelas jus nya yang masih dingin.

Zea meletakkan jari telunjuknya dibibirnya, meminta nisa dan si mbok untuk diam karna mereka berdua udah cekikikan.