Kalau ada yang bertanya, mengapa Jisoo sampai bisa menyukai Eunwoo, pastilah ia akan menjawab hanya dengan satu kata.
Misterius!
Padahal Jisoo sudah terlihat sungguh-sungguh setiap kali ada yang bertanya seperti itu. Namun, masih saja ia mendengar pertanyaan yang sama mengudara secara berulang-ulang. Jisoo sampai bosan sendiri saat harus menjawabnya.
Di antara Jennie, Rose, dan Lisa. Lisalah yang paling parah, sering sekali dia bertanya hal itu. Padahal jelas-jelas Jisoo sudah menjawabnya, dengan jawaban yang sama pula berulang-ulang. Memang apa salahnya, sih, jika ia menyukai Eunwoo karena tertarik?
Misterius itu merupakan unsur yang paling digemari oleh Jisoo. Sama seperti seni, walau indah, tidak sedikit darinya menyimpan sebuah rahasia yang masih belum bisa dikuak.
Seperti senyuman Mona Lisa contohnya? Karya seni itu memang sangat indah, bahkan membuat mata tidak bisa teralihkan barang sedetik saat menatapnya langsung. Namun ada kalanya, penglihatan bisa menyadari sesuatu yang tersembunyi, memunculkan sebuah misteri dan ketertarikan lebih lanjut.
Lalu di mana letak kesalahan jawaban Jisoo sampai sahabat-sahabatnya itu tidak percaya bahwa ia menyukai Eunwoo cuma karena cowok itu misterius?
Mungkin untuk pandangan orang pada umumnya, Eunwoo hanyalah cowok cuek, sombong, dan acuh tak acuh. Lantas di mana letak misteriusnya? Orang membosankan begitu. Jisoo mendengarnya langsung dari mulut Lisa. Yeah, siapa lagi memang yang memiliki mulut pedas selain sahabat bermata beloknya itu?
Misteriusnya? Ya tentu hanya Jisoo yang bisa melihatnya. Lebih tepatnya menerka-nerka.
Walau Eunwoo itu kelihatannya acuh tak acuh, menurut Jisoo sebenarnya Eunwoo adalah pengamat yang baik.
Meskipun matanya tampak fokus membaca buku, atau saat berjalan netranya fokus menatap depan, pendengaran dan indra lainnya tetap bekerja dengan tajam. Cowok itu hanyalah seseorang yang pasif, entah apa sebabnya. Namun, bagi Jisoo itu adalah salah satu ciri khas Eunwoo yang membuatnya misterius.
Pun meski dicap seperti itu, tidak sekali dua kali Jisoo melihat Eunwoo yang membantu guru saat sedang membawa buku yang menggunung. Tidak sekali dua kali pula ia melihat Eunwoo yang menyapa satpam atau bapak pembersih sekolah dengan senyumnya yang terlampau amat tipis.
Jisoo juga bisa menjadi pengamat yang baik jika menyangkut tentang Eunwoo, setidaknya satu setengah tahun cukup membuat Jisoo mengetahui sedikit karakter tersembunyi dari Eunwoo. Jisoo bisa melihat seseorang tersenyum walau setipis apapun. Karena nyatanya, ketulusan pada senyum tidak terletak pada bibir seseorang. Melainkan pada ujung mata yang sedikit berkerut, hingga menciptakan sabit terbalik yang indah.
Dari situ pun Jisoo sudah bisa menerka bahwa Eunwoo bukan seseorang yang secuek itu. Lalu, hei! Itu hanya salah satu dari sekian yang membuat Jisoo suka kepada Eunwoo. Ia tidak akan menelaah semuanya, biarlah sisi misterius dan menariknya Eunwoo hanya Tuhan yang mengetahui. Hehehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Crush | Eunwoo • Jisoo | ✓
Fanfiction"Woo, bibir kamu dalemmya dikasih kawat, ya?" "Hm?" "Tuh 'kan, buka mulut aja rasanya kayak nahan beban hidup." _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ Kim Jisoo itu suka sama seni yang notabene cuma ada di SMK, sialnya malah masuk...