15 : Beranggapan

2.7K 525 109
                                    

"Eunwoo, gue boleh duduk sebelah lo, nggak?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eunwoo, gue boleh duduk sebelah lo, nggak?"

Seorang gadis dengan wajah cantik tampak tersenyum manis saat dirinya telah berada tepat di depan meja Eunwoo. Sebelah tangannya tampak menggenggam sebuah bekal makan. Tsuyu, senyumnya perlahan memudar kala pertanyaan yang ia berikan sama sekali tidak mendapatkan respons. Eunwoo masih dengan posisi membaca, bahkan untuk sekedar mendapat lirikkan pun rasanya tidak ada peluang.

Namun, tidak ingin berhenti sampai di situ. Tzuyu dengan berani langsung duduk di sebelahnya. Kali ini Eunwoo melirik sekilas, membuat Tzuyu lumayan senang mendapat sedikit respons. Walau setelahnya, cowok itu kembali berkutat dengan buku.

"Woo," Tzuyu mengeluarkan senyum malu-malu, "ini, bekal buat lo."

Sama seperti sebelumnya, Eunwoo tidak bergerak barang sesenti bahkan saat cewek itu telah mengulurkan tangan memberi bekal. Tentu Tzuyu mulai merasa malu karena kembali diabaikan. Tangannya sudah mulai kram karena terus-terusan menjunjung bekal.

"Aku dapet titipan ini buat kamu, Woo. Diambil, gih," tutur Tzuyu yang masih bisa mempertahankan nada kalem dan senyum manis. Harga dirinya tidak boleh jatuh, Eunwoo harus menerima bekal pemberiannya.

Tzuyu sedikit tidak habis pikir mengetahui Eunwoo menoleh lebih cepat ketimbang respons pertama tadi. Alih-alih menatapnya, ternyata cowok itu cuma memfokuskan pandangan pada bekal.

Eunwoo akhirnya menerima bekal tersebut setelah sebelumnya menatap lama. Alisnya terangkat sebelah sebelum akhirnya bergumam, "Kenapa nggak ngasih langsung?"

"Kamu ngomong sesuatu, Woo?" tanya Tzuyu karena sepertinya ia mendengar Eunwoo baru saja berucap, tetapi terdengar sangat pelan.

Hembusan napas terdengar, bersamaan dengan Eunwoo yang kembali menutup bekal setelah melihat isi di dalamnya. Ia melirik Tzuyu dengan tatapan datar. Lantas mengembalikan bekal itu dan bangkit dari duduk.

"Lho, Woo mau ke—"

"Lo,"Tzuyu mendadak harus meneguk ludah paksa. Tatapan mata Eunwoo terlihat berbeda, bahkan baru pertama kali ini ia melihat tatapan seperti itu. Suasana berubah dingin saat Eunwoo melanjutkan ucapan sebelum akhirnya berlalu pergi—"pembohong?"

Eunwoo tahu persis ciri khas bekal yang selalu Jisoo berikan, dan Tzuyu berbohong jika cewek itu bisa membuat masakan mewah nan rapi tanpa note yang biasanya selalu ada dan khusus untuknya. Ya, itu bukan bekal buatan Jisoo.

Eunwoo berpikir untuk pergi ke halaman belakang sekolah agar tidak ada yang dapat mengganggu. Sesaat setelah sampai, dirinya langsung duduk menyadarkan punggung pada batang pohon. Tatapannya menerawang jauh ke depan sembari menghirup napas dalam-dalam.

Mungkin, kali ini ia sudah terbiasa dengan kehadiran Jisoo. Membuatnya secara tidak sadar mulai menunggu.

***

Your Crush | Eunwoo • Jisoo | ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang