15

174 26 0
                                    

Keesokannya gue langsung mandi,ganti baju,shalat subuh,dan siapin makanan buat kak David karena ayah sama ibu udah berangkat pagi-pagi banget.Selesai siapin makan kak David keluar dari kamarnya dan langsung menyantap makanan yang udah gue siapin.

"Dek kamu nanti di jemput sama Nando lagi ya,tingal tungu dia dateng aja".
" Aduh kak kenapa harus Nando sih?".
"Ya karna gue percaya dia bakalan terus jagain lo.Buktinya kemarin dia rela di gebukin preman buat nolongin lo kan?".
" Iya sih".
"Ya udah kakak buru buru nih tiketnya nanti di ambil di atas meja kamar kakak ya.assalamualaikum."
"Waalaikumsalam".

Lima menit kemudian cowok nyebelin berbaju putih abu dan jaket abu-abunya dengan motor tingginya layaknya Dilan kw dua pun datang.

" Lama nungu ya Fi.Eh kak David udah berangkat?".
"Gak usa nanya-nanya ayo berangkat".
" Galak banget dah".
"Biarin".

Lima belas menit kemudian gue sama Nando sampai di parkiran sekolah.Dan seperti biasa semua mata memandang ke arah kita.

" mereka beneran jadian ya?".
"Mereka kok barengan lagi sih?".
" Gue yakin mereka jadian deh".Ya begitulah suara anak-anak di parkiran.
"Ndo masuk yuk". Ajak gue.
" Ayo".Jawab Nando.

Setelah masuk ke kelas tiba-tiba seorang perempuan menepuk pelan pundak gue.

"Fi bener lo tadi berangkat bareng lagi sama nando?".
" Iya".
"Lo jadian sama dia?".
" Ya engak lah gila kalik gue jadian sama tu anak kadal".
"Gak bisa bayangin gue kalau lo jadian sama Nando gimana dah tu jadinya.Soalnya lo satu bangku sama dia".
" Iya sih".
"Ya udah pindah ke bangku lo sana bentar lagi kan pelajaran mulai".
" iya bay jangan kangen gue ya".
"Gila gue kangen lo bangku lo aja di di depan gue".
" Wkwkwk".Jawab gue.

Kadal is my life || CompeletedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang