Kadal is my life || Compeleted

34

Tak terasa bel pulang ber bunyi. Gue sama teman-teman gue udah pada pergi ke ke parkiran buat pulang ke rumah.

"Fia ".

"Apa sayang."

'Aku punya tebak-tebakan.Mau denger gak?."

"Mau dong apaan?".

"Tau gak persamaan ayah kamu sama aku."

"Sama sama laki lah.Wkwkwk."Tawa gue.

"Salah."

"Terus apa jawabannya?."

"Persamaannya itu aku sama ayah kamu di tugaskan untuk terus  jagain kamu."

"hahahaha.Terus kalau aku tugasnya apaan?."

"Kalau kamu tugasnya cuma jagain anak-anak kita nanti."

"ah apaan sih."Kata gue tersenyum.

"Lagi gak?".

"lagi apaan?."

"Gak jadi deh.Oh ya kamu tu orangnya egois ya."

"Engak kok Fia gak pernah egois kok."

"ah boong lu."

"Beneran.Emang kamu ada bukti aku pernah egois?."

"Ada."

"Apa buktinya?."

"Buktinya ayah kamu manusia,ibu kamu manusia,kak David manusia.Kenapa kamu bidadari?.Egois banget kan."

"ah apaan sih."

Lima menit kemudian gue sama gue sama Nando sampai depan rumah gue.

"Besok gue jemput lagi ya sayang."

"iya zezeng.Terima kasih atas waktu mu.Kadal is my life."

"Iya Fia is my life."

"Assalamualikum".

"Waalaikumsalam."

Gue pergi membuka pintu rumah.Ternyata di sana udah ada orang yang dari tadi nguping gue.

"Aduh Fia is my life".

"Apaan dah lu ngupingan banget."

"Aduh imut banget sih kisah cinta lo ya Fia is my life."

"Apaan dah iri bilang bozz".

"Kagak.Iri sama lo.Kisah cinta gue lebih indah dari pada kisah cinta lo."

"Dih ya iya lah lo kan gonta-ganti cewek mulu.Dasar pakboy."

"Iri bilang Boz."

"Kagak Fia kagak mau jadi pakgirl.Udah ah gue mau ke kamar.Bayyy."