35

114 15 0
                                    

Paginya gue udah pergi ke sekolah sama Nando.Semenjak gue pacaran sama Nando dia selalu jemput gue saat pergi atau pulang sekolah,dia selalu buat gue ketawa,dan gue nyaman banget sama dia.Nando yang imut,lucu,manis,dan sederhana.Dan kak David juga gak perlu antar jemput gue,karna gue udah ada yang jaga in.Dan kakak percaya banget sama Nando.Dia juga punya banyak waktu buat fokus ke sepakbolanya.

***

Tak terasa sudah satu tahun hubungan gue sama Nando.Gue juga merasa bahagia bisa bersama dengan orang yang selalu buat gue tersenyum.Sekarang gue sama Nando sudah naik ke kelas 2 SMA.Dan gue se kelas lagi sama dia.Yang buat gue seneng gue satu bangku lagi sama dia.Tiap pelajaran kan gue jadi semangat.Sementara Desi?.Dia masih jomblo wkwkwk Bagas sama Bagus?.Dia udah punya pacar beda sekolah.Dan Andre?.Dia katanya baru putus sama pacarnya.

"Fia ikut gue."Teriak Desi sambil menarik tangan gue.
"Eh tunggu kemana woy".
"Nando."
"Hah Nando.kenapa Dia?."
"Nando mau pergi dua hari lagi."
"hah pergi?.Kemana."
"pergi ke klubnya".
"Maksud lo?."
"Iya lah.Dia pemain kelas coy.Nando ada kontrak sama Persebaya."
"Lo gak bohong kan?."
"Ngapain juga gue boong ya Allah,serius Fia."
"Ya udah ayo dia di mana?."
"Noh di sana."

Gue berlari menemui nando sambil meneteskan air mata.

"Ndo kenapa mau ke Surabaya gak kasih tau gue?.Kenapa harus ke Persebaya?.Kenapa gak ke PSIS aja biar kita selalu deket hiks."Kata gue sambil memeluk Nando.
"Fia maafin aku gak kasih tau kamu.Tapi jangan gini dong Fia jangan nangis,aku maunya kita selalu deket tapi di satu sisi gue juga harus mikirim mas depan gue.Gue janji bakalan terus jaga hati gue buat lo.Gue janji.Percaya sama gue.Hati gue bakalan selalu untuk lo."
"Tapi gue khawatir ndo.Gue pernah di tingalin sama Dewa gara-gara karirnya.Dan gue gak mau hal itu terulang lagi ndo hiks."
"Gak akan.Gue sayang sama lo.Tolong biarin gue pergi ke Surabaya.Gue janji hati gue selalu untuk lo."
"hiks.Tapi Ndo.....".Suara gue kepengal.
"Lo percaya kan sama gue?."
"Hiks iya gu...gue percaya."
"Jangan sedih.Hati ini untuk mu."Kata Nando sambil mengusap air mata gue.



Assalamualaikum,setelah ini insyaallah aku mau bikin ceritanya Marselino Ferdian nih.Jangan lupa baca ya.Tapi tenang aja cerita ini bakal di lanjut in kok.

Kadal is my life || CompeletedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang