Hinata,Temari, Ino, Tenten dan Sakura memasuki kantin yang sudah sangat ramai. Matanya celingukan mencari tempat yang kosong, tetapi nihil. Semua meja di kantin sudah penuh."Kok rame banget sih!" ucap Sakura sembari memandang datar murid-murid yang ada di kantin.
"Biasanya juga rame kali!" cibir ino
" Gak ada yang kosong anjir." Hinata mengerucutkan bibirnya kesal, gadis itu sudah terlalu lapar untuk menunggu atau berfikir.
"Eh ada kursi kosong tuh! Di meja nya naruto!" ucap Temari sembari menunjuk ke arah meja yang disini Naruto, Sasuke, Shikamaru dan sai.
Sontak mereka langsung mengikuti arah yang ditunjuk oleh Temari.
Mata Ino langsung berbinar semangat. "Ayo gabung aja!"
"Yaudah lah, udah laper gue!" Hinata langsung berjalan mendekati meja tersebut.
"Oy kita gabung yak!"ucap Hinata dan langsung menduduki kursi tersebut,diikuti teman-temanya tanpa menunggu respon dari ke empat cowok itu.
"Percuma juga ngelarang! Lo udah duduk." Shikamaru menguap lebar,Cowok nanas itu seperti tidak pernah mempunyai semangat hidup.
"Ini kantin bego! bangun lo!" Temari langsung memukul kepala Shikamaru.
Shikamaru meringis dengan memegang kepalanya, sudah biasa bagi Shikamaru."Sak, lo mau makan apa?" tanya Naruto yang sudah siap untuk memesankan makanan.
"Cuman Sakura yang ditanya" cibir Hinata sembari menyangga kepalanya dengan kedua tanganya.
Dari sikap naruto kepada Sakura, Hinata sudah tahu bahwa cowok kuning itu menyukai sahabat pink nya, entah Sakura menyadari nya atau tidak.
Hinata memang pandai menebak orang lain tapi tidak dengan dirinya sendiri."Tau tuh." Tenten berucap malas.
Sedangkan Ino yang duduk di sebelah sai, daritadi menampilkan senyum manis.
"Sai, lo mau makan apa?" tanya Ino sembari menatap sai.Sai membalasnya dengan senyum manis. "Gue samain sama lo aja."
"Paansi sih ini! Kalau mau pesan ya sekalian dong!" ucap Tenten kesal melihat teman-temanya.
"Iya tuh! Malah pada pdkt!" Ucap Temari sinis.
Sasuke hanya diam dan menyimak tanpa merasa terganggu sedikitpun.
Naruto menghela nafas berat. Pdkt nya dengan Sakura terganggu karena teman-temanya yang jealous itu,
dengan tidak ikhlas naruto menanyai teman-temanya."Biar gue yang pesenin! Buruan mau makan apa?" tanya naruto, dari nada bicaranya saja sudah bisa ditebak bahwa cowok kuning itu tidak ikhlas.
"Bakso sama es jeruk!" jawab Sakura sembari memandangi orang-orang yang ada di kantin.
"Gue tahu lo gak ikhlas nar.Tetapi gue gak peduli yang penting gue kenyang,gue samain kayak Sakura!" ucap Hinata terkekeh.
" Gue juga!"
"Samain."
"Sama,"
"Gue samain kayak Ino," ucap Sai sembari menggambar sesuatu, di buku gambar yang berukuran kecil.
"Ok." Naruto langsung berjalan menjauh.
Semuanya sibuk dengan fikiran nya sendiri.
"Eh kalian kenapa kemarin bonyok gitu?" tanya Ino kepo. Gadis itu selalu ingin tahu."Kepo! Lo mau bully gue lagi," sahut Naruto yang sudah kembali sembari menduduki kursinya.
"Gue cuman tanya!" Ino mendelik sinis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Konoha high School(hinata Hyuuga) SELESAI ✔
أدب الهواةFOLLOW SEBELUM MEMBACA Karakter ini milik Masashi Kishimoto! Konoha High School adalah sekolah elit yang kepintaran muridnya sudah tidak diragukan lagi, seperti salah satu kelas sebelas MIPA 1, MIPA 1? sudah pasti diisi dengan murid-murid jenius, ...