[ COMPLETED ]
Laurelia Vernande Gomez,
Tipe siswa dengan kemampuan rata-rata membuatnya tidak begitu dikenal dan dipedulikan. Namun takdir mempertemukannya dengan si pentolan sekolah, Maximus Alvarez Putra dan segala aksinya membuat namanya kian har...
Bagi Laurel itu artinya, gapura hasil kerja keras dirinya dan team konseptor akan dipajang di depan pintu masuk. Di mana orang banyak akan melewatinya.
Gadis dengan rambut dicepol, lengkap dengan name tag, baju, dan topi panitia yang dicantolkan pada jeans highwaistnya itu menatap puas ke arah depan.
Gapura bertema futuristik yang telah ia dan teman-teman konseptornya telah berdiri kokoh siap menyambut para tamu yang akan datang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(PS: Bagi yang gatau gapura itu apa, kira" begini yaa^, anggap aja temanya futuristik gitu hehe..)
"Keren ya," ujar Phileo yang berdiri di sebelahnya sambil berdecak kagum.
"Hampir semua gambar lo nih, Rel," puji Phileo lagi.
"Gaklah. Ini kan kerja bareng-bareng," bantah Laurel sambil melepas cepolan rambutnya.
Wangi rambut Laurel langsung menyatu dengan semilir angin dan menyapu wajah Phileo. Laki-laki itu kembali dibuat terperangah. Apalagi saat gadis itu merapikan rambutnya itu. Max benar-benar laki-laki beruntung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kenapa, Phil?" tanya Laurel menyadari tatapan laki-laki di sebelahnya.
Phileo menggeleng sembari tersenyum. "Masuk yuk Rel," ajak Phileo. "Udah mau dimulai acaranya."
Laurel mengangguk. Keduanya berjalan melewati tempat registrasi menuju tempat acara opening cup akan berlangsung, yaitu di lapangan utama SMA Glorisius.
Di sana sudah terpasang tenda-tenda stand makanan dan minuman. Sudah ramai juga para siswa perwakilan dari sekolah lain dengan seragam mereka masing-masing.
