#Spesial

40 5 21
                                    

Terima kasih bagi yang sudah nunggu
Ini ada cerita lebih, semoga bermanfaat bagi nusa, bangsa, negara, dan agama..























My Husband is a Stealth

Pagi hari
Seorang remaja putri berusia 16 tahun sedang memasak nasi goreng di dapur. Dia memasak dengan sangat terampil, aroma nasi goreng itu tercium harum. Setelah selesai, dia menempatkan beberapa sendok nasi goreng itu di atas sebuah piring tembikar berwarna putih dan dia letakkan di atas meja makan. Kebetulan ruang makan ada di dekat dapur. Setelah itu, dia kembali ke dapur untuk membuat segelas teh hangat dan membawanya ke ruang makan di samping nasi goreng itu.
Diambilnya piring tembikar yang lain dan diletakkan pula beberapa sendok nasi goreng. Dia memakan nasi goreng itu di meja makan ditemani oleh nasi goreng di piring lain sedang mendingin.

"Aku ingin keluar sebentar, apa kau ikut?"
Tanya Rio yang baru saja keluar dari kamarnya

"Tuan Rio ingin pergi ke mana?"
Tanya gadis itu berhenti memakan nasi gorengnya

"Lebih baik kau ikut, sebab tidak aman di rumah ini sendirian untukmu"
Rio mengambil Hoodie belang kesukaannya

"Apa Tuan Rio tidak sarapan dulu?"

"Sarapan? Apa yang kau buat, Nauren?"

"Nasi goreng"

"Oh, selagi aku makan kau bersiaplah dulu"

"Baik, tuan, saya akan bersiap sekarang"
Nauren meninggalkan ruang makan

"Tunggu, kau mau ke mana?"

"Mau ke kamar kak Arima"

"Untuk apa?"

"Menukar pakaian"

"Tidak perlu, aku sudah memilihkan pakaian untukmu"
Rio menyodorkan sebuah pakaian kepada Nauren

"Baik, Tuan"
Nauren mengambil pakaian itu gugup

Mungkin Nauren gugup karena kejadian beberapa hari lalu itu.

Waktu itu, sekitar pukul 8 malam, Anno dan Arima datang ke rumah mereka yang sekarang menjadi rumah Rio itu. Anno bermain catur bersama Rio dan selalu kalah, tidak terima, Anno mengamuk dan mengacak-acak ruang tengah tempat mereka bermain. Arima yang melihat itu, mengusir Anno keluar. Di luar, bukannya tenang, Anno malah mengacak tanaman di sekitar sana dan melompat-lompat marah. Kelelahan, Anno pun tertidur di halaman itu di sekitar gudang.
Saat terbangun, Anno terkejut menyadari bahwa dia ada di dalam gudang, dia duduk. Dan lebih kaget lagi sewaktu menemukan adik teman baiknya datang membawa segelas air untuknya.

"Nauren, apa yang kau lakukan di sini?"
Anno

"Nauren tidur di sini, kak"
Nauren memberikan Anno gelas itu

"Tidur di sini? Kenapa? Bagaimana? Apa yang kau cari di sini? Apa rumah kurang kotor?"
Anno mengambil gelas itu

"Ya, karena Nauren menolak untuk menjadi istri Tuan Rio, jadi dia mengusir saya"

"Apa? Rio itukan suami kamu, kakak jadi saksi lho waktu ijab kabulnya, dasar suami tak berbakti!"

"Lalu kenapa kau mau jadi pembantu Rio? Kenapa gak kabur aja, nginap aja di rumah kakak kalau gak tahan tinggal sama Rio"
Lanjut Anno

My Classmates Are StealthsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang