#26

15 5 22
                                    

Jenguk

******

Besoknya
Berita tawuran itu sampai ke sekolah, alhasil, Hans diskors selama beberapa hari, adapun Rio, dia masih diberi peringatan karena dia terbukti tidak bersalah.

Yuni ke kelas XI MIA 4 sambil membawa jaket Lizara yang sudah dicuci, dikeringkan, dan digosok hingga dilipat sangat rapi itu.

Saat tiba di kelas, semuanya memandang Yuni penuh rasa iba.

Muncul firasat buruk di hati Yuni, tapi dia mencoba tetap berpikir positif. Dia menghampiri Hara.

Firasat buruk itu semakin menjadi-jadi saat dia tidak melihat tas Lizara di kelas.

"Hara, dimana Lizara?"
Yuni

Hara mengambil nafas berat

"Dia.. sakit sedikit"
Hara menyembunyikan sesuatu

Yuni tahu Hara berbohong, ekspresi Hara memperlihatkan semuanya.

"Kamu berbohong, Hara"
Yuni

"Baiklah, aku akan jujur"

"Lizara habis dikeroyok kemaren, hanya lebam dan terkilir, tak ada luka atau apa sih.."
Hara

"Hanya?"
Yuni

Kemudian Yuni memberikan jaket itu kepada Hara

"Ini punya Lizara, aku ke sini untuk mengembalikannya"
Yuni berpaling dan menuju kelasnya

Di kelas XI MIA 1
Yuni hanya memakan bekalnya, dia ingin membaca buku, tapi tiap kali membuka lembar-lembarnya, dia selalu teringat Lizara.

Yuni nampak menahan ekspresi sedihnya

Bibirnya bergetar menahan kesedihannya sambil memakan bekalnya. Dia merasa bersalah.

Yuni menghiraukan sekitarnya, bahkan Vincent yang berteriak-teriak kepada Arga di muka kelas hingga mereka bertengkar.

Entah mengapa Yuni merasa dia sudah kenyang, padahal belum sampai separuh bekalnya itu habis. Dia menutup kotak bekalnya dan mencoba membuka sebuah buku.
Buku pengetahuan umum. Dia mencoba fokus membaca, seketika membaca terasa kurang menyenangkan.

'Saya sangat takut, Lizara.. hanya karena memburu Kunyang kamu seperti itu, apa Kunyang lebih penting dari dirimu sendiri?'
Batin Yuni

Yuni terdiam sebentar

'Apa yang saya katakan pada diri saya sendiri? Abaikan! Dia pasti akan baik-baik saja!'
Yuni melanjutkan makannya

"Yuni ada di kelas?"

Yuni segera mendongak dan berdiri

"Hara, apa yang kamu lakukan di sini?"

Hara masuk dan menuju meja Yuni membawa jaket Lizara

Hara meletakkan jaket itu di atas meja Yuni

"Kami akan menjenguk Lizara sepulang sekolah, Yuni ikut?"

Yuni terdiam melihat jaket itu

"Rio bilang Yuni aja yang megang jaketnya Lizara"

"Kenapa saya?"

"Gak tahu"

"Yuni mau kan ikut?"

"Ya, saya ikut"

"Bagus! Kalau begitu nanti pulang sekolah aku akan ke kelas Yuni"
Hara kembali ke kelasnya

Yuni kembali duduk
Memandang jaket itu penuh perhatian.

My Classmates Are StealthsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang